Berita

BP AMY-KP Jayapura Resmi Bentuk Panitia Penerimaan Penghuni Baru dan Mubes 2025

JAYAPURA, TOMEI.ID | Badan Pengurus Asrama Mahasiswa Yamee Owaa Kabupaten Paniai (BP AMY-KP) di Kota Studi Jayapura, Papua resmi membentuk panitia pelaksana untuk dua agenda strategis tahun 2025.

Adapun dua agenda strategis yakni Penerimaan Penghuni Baru dan Musyawarah Besar (Mubes) Asrama.

Keputusan ini diambil dalam rapat terbuka yang digelar pada Sabtu (24/5), bertempat di Aula Lantai 1 Asrama Yamee Owaa, Perumnas III Yabansai, Waena, Kota Jayapura.

Ketua Asrama, Oktopianus Mote menegaskan bahwa keterlambatan teknis tidak mengurangi komitmen pengurus dalam menjaga kesinambungan fungsi asrama sebagai ruang pembinaan dan pengkaderan mahasiswa asal Kabupaten Paniai dan wilayah Meepago.

“Kendala teknis tidak menghalangi komitmen kami untuk melaksanakan pembentukan panitia sebagai bagian dari upaya konsisten menjaga keberlangsungan asrama sebagai wadah pembinaan dan pengkaderan mahasiswa,” ujar Oktopianus dalam sambutannya.

Proses pembentukan panitia dilakukan secara demokratis dan terbuka. Berdasarkan hasil musyawarah, terpilih Henok Bunai sebagai Ketua Panitia, didampingi oleh Abinoak Bunai sebagai Wakil Ketua. Posisi Sekretaris I diisi oleh Andreas Tekege dan Sekretaris II oleh Menase. Sementara itu, Jekson Yogi dan Sakarias Gobai masing-masing dipercaya sebagai Bendahara I dan II. Sejumlah seksi teknis juga dibentuk untuk menunjang pelaksanaan program kerja ke depan.

Setelah struktur panitia ditetapkan, forum dilanjutkan dengan penyampaian pesan dari pembina, penasihat, serta perwakilan penghuni. Dalam suasana penuh kekeluargaan dan semangat kolektif, seluruh pihak menyatakan dukungan total kepada panitia terpilih untuk mengawal pelaksanaan agenda secara bertanggung jawab dan berintegritas.

Agenda penerimaan penghuni baru dijadwalkan berlangsung secara terstruktur dan selektif dengan mengedepankan prinsip solidaritas, tanggung jawab, serta nilai kekeluargaan. Sementara itu, Musyawarah Besar 2025 diharapkan menjadi momentum reflektif dan reorganisasi struktural untuk memperkuat tata kelola kelembagaan dan kualitas kepemimpinan di lingkungan AMY-KP.

Sebagai ruang edukatif dan kultural bagi mahasiswa Paniai dan Meepago di Jayapura, Asrama Mahasiswa Yamee Owaa memiliki peran penting dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul, tangguh, dan berdaya saing. Pembentukan panitia ini menjadi langkah awal dari rangkaian konsolidasi organisasi yang lebih besar dan strategis.

BP AMY-KP menegaskan bahwa seluruh proses menuju dua agenda besar ini akan dilaksanakan secara transparan, partisipatif, dan akuntabel, demi menjamin kebermanfaatan jangka panjang bagi seluruh elemen asrama dan komunitas mahasiswa Papua.

Rapat tersebut dihadiri oleh unsur Dewan Pertimbangan Asrama (DPA), para senior, serta seluruh penghuni aktif. [*]

Redaksi Tomei

Recent Posts

Mahasiswa Papua Desak Hentikan Perampasan Tanah dan Militerisasi di Tanah Adat

JAYAPURA, TOMEI.ID | Aliansi Mahasiswa Pemuda Peduli Tanah Adat Papua menegaskan penolakan keras terhadap praktik…

30 menit ago

Pemkab Dogiyai Gelar Festival Budaya Suku Mee November 2025

DOGIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua Tengah, melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar),…

58 menit ago

Pemprov Papua Tengah Susun Perda Hak Ulayat Hutan, Tegaskan Keadilan bagi Masyarakat Adat

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka penyusunan…

1 jam ago

Datang Damai, Pulang Dibubarkan: Aksi Mahasiswa Papua di Jayapura Diserbu Aparat

JAYAPURA, TOMEI.ID | Aksi damai menolak militerisasi dan investasi besar-besaran di Tanah Papua yang digelar…

2 jam ago

Pemkab Puncak Jaya Gencarkan Sinergi Lintas Sektor Tekan Stunting, Optimalkan Sistem Monitoring Bangda

MULIA, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya terus menunjukkan komitmen yang konsisten dalam percepatan penurunan…

3 jam ago

Penggagas Noken Dunia Desak Pemkab Deiyai Jaga Hutan dan Bangun Wisata Rohani Berbasis Kearifan Lokal

DEIYAI, TOMEI.ID | Tokoh pelestari budaya Papua, Titus Pekei, yang berjasa mengantar noken diakui sebagai…

4 jam ago