Bupati Dogiyai Komitmen Gandeng PLN Siap Hadirkan Layanan Listrik 24 Jam untuk Desa Motito dan Bobobutu

oleh -1234 Dilihat

DOGIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten Dogiyai bersama PLN berkomitmen siap menghadirkan layanan listrik 24 jam bagi masyarakat sebagai bagian dari upaya membangun infrastruktur dasar yang merata, sekaligus mendorong peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan warga.

Komitmen tersebut segera diwujudkan melalui rencana peresmian Desa Motito dan Desa Bobobutu sebagai Desa Berlistrik PLN dalam waktu dekat.

banner 728x90

Kehadiran listrik di kedua desa ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat pembangunan daerah, membuka akses pelayanan publik yang lebih baik, serta mempercepat tercapainya kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Dogiyai.

Manager UP2K Papua Tengah, Reinhard Tan Sayori, menyampaikan bahwa PLN terus mengawal secara intensif progres pemasangan instalasi dan kWh meter di Desa Motito dan Desa Bobobutu agar segera dapat menikmati layanan listrik 24 jam.

“Kami pastikan Desa Motito dan Bobobotu segera mendapatkan aliran listrik PLN secara penuh. Ini menjadi wujud nyata komitmen PLN dalam mendukung pembangunan daerah,” ungkap Reinhard di Dogiyai, Minggu (17/8/2025).

Sementara itu, Bupati Kabupaten Dogiyai, Yudas Tebai, menyampaikan apresiasi kepada PLN sekaligus menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus bersinergi dengan PLN UP2K Papua Tengah dan PLN UP3 Nabire dalam mewujudkan pemerataan layanan listrik bagi masyarakat.

“Pemda Dogiyai siap bekerja sama dengan PLN untuk mewujudkan desa-desa berlistrik. Listrik adalah kebutuhan dasar sekaligus penopang pembangunan pendidikan, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Yudas Tebai.

Sejalan dengan momentum peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, realisasi listrik desa ini diharapkan menjadi kado istimewa bagi masyarakat Dogiyai. PLN dan Pemda bersepakat melaksanakan launching resmi dalam waktu dekat sebagai tanda dimulainya layanan listrik di dua desa tersebut.

TL Perencanaan Lisdes UP2K Papua Tengah, Viktori Bunga Bongga, menegaskan bahwa pihaknya saat ini tengah menunggu proses akhir pemasangan instalasi dan kWh meter di Desa Motito dan Desa Bobobutu. Hal ini menjadi tahapan penting sebelum dilakukan peresmian sebagai Desa Berlistrik PLN.

“Kami sementara menunggu tahap akhir pemasangan instalasi dan kWh meter. Harapannya, dalam waktu dekat dapat dilakukan peresmian bersama Pemda Dogiyai,” tegas Viktori.

Dengan hadirnya listrik di Desa Motito dan Bobobutu, masyarakat Dogiyai diharapkan dapat merasakan manfaat nyata pembangunan infrastruktur dasar, sekaligus membuka peluang lebih luas dalam meningkatkan taraf hidup dan mendorong kemajuan daerah. [*].

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.