Berita

Gubernur Fakhiri: ASN Harus Tinggalkan Perbedaan, Prioritaskan Pelayanan Prima dan PAD

JAYAPURA, TOMEI.ID | Gubernur Papua, Irjen Pol (Purn) Matius Fakhiri, memberikan arahan keras kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua saat memimpin apel pagi perdana di Halaman Kantor Gubernur Papua, Jayapura Senin (20/10/2025).

Gubernur menekankan pentingnya sinergi, profesionalisme, dan pelayanan publik tanpa pungutan liar.

Fakhiri juga menyerukan kepada seluruh ASN untuk bersatu dan fokus pada tugas masing-masing. “Kita tinggalkan semua perbedaan. Mari kembali ke tugas dan fungsi masing-masing,” tegasnya.

Fakhiri menekankan bahwa seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) wajib memberikan pelayanan prima dan gratis kepada masyarakat Papua. “Tidak ada lagi layanan yang meminta upah. Kantor Gubernur ini milik rakyat,” ujarnya.

Ia juga membuka pintu ruangannya untuk masyarakat dan meminta jajarannya melakukan hal serupa, termasuk mengatur waktu untuk menerima masyarakat di rumah jabatan. “Jangan ada raja-raja kecil di bawah,” imbuhnya.

Gubernur memastikan semua pegawai, tanpa terkecuali, dapat menyampaikan aspirasi langsung kepadanya dan meminta pejabat untuk segera menyesuaikan diri dengan kebijakan ini.

Menyinggung isu penempatan ASN, Fakhiri meminta ASN yang merasa lebih nyaman di Papua untuk mempertimbangkan kembali status mereka. Ia menyatakan bahwa secara bertahap, ASN akan digeser ke provinsi lain atau kementerian/lembaga, dan meminta pengecekan data kepegawaian segera dilakukan.

Mengingat kondisi nasional dan internasional yang “tidak baik-baik saja,” Gubernur meminta seluruh SKPD untuk memaksimalkan potensi daerah dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Papua. Hal ini bertujuan agar Papua tidak terus bergantung pada dana pusat, dan hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat dan pegawai.

Di akhir amanatnya, Fakhiri memberikan peringatan keras terkait pengelolaan anggaran dan praktik pungutan liar.

Redaksi Tomei

Recent Posts

Disdikbud Papua Tengah Tegaskan Pendidikan Harus Jadi Ruang Menanamkan Nilai Budaya

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), pemerintah berupaya…

9 jam ago

Komarudin Watubun: Otsus Papua Harus Dipahami Secara Utuh, Bukan Sebatas Dana

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah menggelar Rapat Koordinasi Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum bersama…

10 jam ago

Pendidikan untuk Semua: Yayasan Pendidikan Nasional Global Resmikan Dua SLB di Paniai dan Deiyai

NABIRE, TOMEI.ID | Dalam upaya memperkuat layanan pendidikan bagi penyandang disabilitas, Yayasan Pendidikan Nasional Global…

10 jam ago

Rakor Pemprov Papua Tengah: Wujud Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah Perkuat Tata Kelola Pemerintahan

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah menegaskan komitmenya untuk memperkuat tata kelola pemerintahan dan…

17 jam ago

IPMANAPANDODE Mee Yoka dan IPMMO Jakarta Rayakan Wisuda Rosarius Tebai, Tegaskan Regenerasi Intelektual Papua

JAKARTA, TOMEI.ID | Dua organisasi mahasiswa asal Papua di Jakarta, Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nabire,…

17 jam ago

Papua Tengah Terang: Pemerintah Dukung Anak Muda Gerakkan Literasi dan Pendidikan

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah memberikan apresiasi tinggi kepada pegiat literasi muda yang…

1 hari ago