Berita

HKN ke-61 Papua Tengah: Pemerintah Perkuat Layanan Kesehatan hingga Desa melalui Program KO HARUS SEHAT

NABIRE, TOMEI.ID | HKN ke-61 Papua Tengah menjadi momen penting bagi pemerintah daerah untuk menegaskan komitmen melalui program KO HARUS SEHAT, yang menghadirkan layanan kesehatan hingga ke tingkat desa.

Peringatan ini menjadi langkah awal pemerintah provinsi memperkuat pembangunan kesehatan, dengan tema “Generasi Sehat, Masa Depan Hebat,” digelar Jumat (14/11/2025).

Plt. Kepala DKP2KB Papua Tengah, dr. Agus, menegaskan bahwa peringatan HKN kali ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum strategis untuk menggerakkan program prioritas Gubernur dan Wakil Gubernur di sektor kesehatan.

“Tiga fokus utama sedang dijalankan: penguatan layanan rumah sakit di delapan kabupaten, pembangunan delapan puskesmas percontohan terpadu, serta peningkatan kapasitas kader posyandu sebagai garda terdepan layanan kesehatan dasar,” jelas dr. Agus.

Program KO HARUS SEHAT menjadi inti strategi pemerintah provinsi, selaras visi misi Gubernur dan Wagub untuk menghadirkan layanan kesehatan yang bermutu, merata, dan berkeadilan. Program ini mendorong perilaku hidup sehat, mempermudah akses layanan hanya dengan Kartu Keluarga, serta menghadirkan skema komplementer BPJS untuk menutup layanan yang tidak dijamin BPJS agar pasien tidak terbebani biaya tambahan.

Dr. Agus menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah provinsi, pusat, dan delapan kabupaten agar program prioritas tidak berhenti di atas kertas, melainkan berdampak nyata bagi kualitas layanan kesehatan masyarakat.

Meski peringatan HKN digelar sederhana, pemerintah menegaskan fokus utama tetap tercapai: memastikan kesehatan masyarakat menjadi prioritas. Program pemeriksaan kesehatan gratis, percepatan penurunan kasus TB, serta pembangunan rumah sakit dan puskesmas lengkap di daerah terpencil menjadi fokus intervensi yang terus digalakkan.

Rangkaian HKN juga mencakup bakti sosial, sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), penyaluran bantuan sembako untuk anak-anak Yayasan Siloam, jalan sehat, dan pelaksanaan Rekerkesda II, menekankan pelayanan hingga akar rumput.

HKN ke-61 Papua Tengah menjadi pengingat bahwa komitmen pemerintah terhadap kesehatan masyarakat bukan sekadar slogan, tetapi langkah nyata menuju pemerataan layanan kesehatan yang adil, merata, dan bermutu. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

HRD Desak Aparat Negara Hentikan Penggunaan Fasilitas Publik dan Buka Akses Kemanusiaan di Papua

NABIRE, TOMEI.ID | Human Right Defender (HRD) melayangkan desakan tegas kepada Pemerintah Indonesia terkait laporan…

1 hari ago

Babak Pertama Pegadaian Championship: Persipura Ungguli Tuan Rumah PSIS Semarang 2-0

SEMARANG, TOMEI.ID | Tim tamu Persipura Jayapura menunjukkan dominasi penuh saat bertandang ke markas PSIS…

1 hari ago

Pemprov Papua Tengah Gelar Pelatihan Pendamping Koperasi Merah Putih untuk 8 Kabupaten

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui Dinas Koperasi dan UMKM menyelenggarakan Pelatihan Peningkatan…

1 hari ago

HRD Sebut 1.500 Warga Jila Mengungsi Usai Operasi Militer

MIMIKA, TOMEI.ID | Human Rights Defender (HRD) melaporkan sekitar 1.500 warga sipil di Distrik Jila,…

1 hari ago

TP PKK Puncak Jaya Hadiri Rakerda I PKK Papua Tengah, Dorong Penguatan Posyandu dan Keluarga Berdaya

NABIRE, TOMEI.ID | Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Puncak Jaya menghadiri…

1 hari ago

KADIN dan Pemprov Papua Tengah Gelar FGD Sinkronisasi Program Ekonomi 2026

NABIRE, TOMEI.ID | Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Papua Tengah menggelar Forum Group Discussion…

1 hari ago