Berita

Ipmanapandode Jogja-Lombok Gelar MUA dan Reorganisasi Dorong Semangat Baru dalam Kepengurusan

YOGYAKARTA, TOMEI.ID | Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nabire, Paniai, Dogiyai, dan Deiyai (Ipmanapandode) Jogja-Lombok sukses menyelenggarakan Musyawarah Umum Anggota (MUA) dan Reorganisasi selama dua hari, dari tanggal 10 hingga 11 April 2025, di Aula Asrama Dogiyai, Yogyakarta.

Acara ini menjadi momentum penting bagi seluruh anggota untuk mengevaluasi perjalanan organisasi dan memilih kepengurusan baru Badan Pengurus Harian (BPH) Ipmanapandode Jogja-Lombok. Dalam sambutannya, Ketua BPH demisioner, Anton Goo, menyampaikan terima kasih atas partisipasi seluruh anggota selama masa kepengurusan.

“Semoga ada perubahan setelah masa periode kami. Jadikan ini motivasi dan tetap semangat membawa Ipmanapandode Jogja-Lombok ke arah yang lebih baik,” ujar Anton.

Sebagai bentuk kontribusi nyata, kepengurusan lama menambahkan satu unit printer sebagai aset organisasi untuk menunjang aktivitas bersama di sekretariat.

Sementara itu, senior Ipmanapandode Jogja-Lombok, Kawelardus Dogomo, mengingatkan pentingnya kerja nyata dalam organisasi. “Perbanyak kerja, bukan banyak bicara. Setiap paguyuban dan pusat harus aktif melakukan kegiatan dan jangan lupa rangkul seluruh anggota,” tegasnya.

Ia juga menekankan tanggung jawab moral bagi setiap laki-laki anggota organisasi. “Kita punya tanggung jawab besar sebelum membangun rumah tangga kita masing-masing,” katanya.

Yohanes Yogi, perwakilan Badan Formatur, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya MUA dan reorganisasi dengan lancar. Ia berharap kepengurusan baru dapat membawa organisasi ke arah yang lebih maju dan tidak tertinggal dari organisasi mahasiswa daerah lain, khususnya di Papua.

“Kepada BPH terpilih, saya harap bangunlah organisasi Ipmanapandode Jogja-Lombok lebih baik lagi. Jangan sampai kita tertinggal,” tuturnya.

Acara MUA dan Reorganisasi ini diharapkan menjadi titik tolak bagi regenerasi dan perbaikan organisasi Ipmanapandode Jogja-Lombok ke depan. [*]

Redaksi Tomei

Recent Posts

Dampak Kontak Senjata di Wandai: Warga Mengungsi Massal, HRD Minta Pos Militer Dievaluasi

INTAN JAYA, TOMEI.ID | Eskalasi konflik bersenjata kembali terjadi di Kabupaten Intan Jaya. Kontak tembak…

11 jam ago

Bukan Lewat Kemendagri, Intelektual Kapiraya Tuntut Sengketa Batas Adat Mimika Diselesaikan Secara Adat

NABIRE, TOMEI.ID | Intelektual asal wilayah Kapiraya, Agusten Yupy, menyampaikan kritik keras terhadap rencana Pemerintah…

13 jam ago

Tingkatkan Peran OAP, Pemprov Papua Tengah Gelar Bimtek E-Katalog dan Mini Kompetisi

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Katalog Elektronik versi…

14 jam ago

Pemprov Papua Tengah Perluas Jangkauan Layanan Kesehatan Menuju Delapan Kabupaten

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menegaskan komitmennya untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan,…

15 jam ago

Evaluasi Program Kesehatan 2025: Dinkes Papua Tengah dan UNICEF Identifikasi Strategi Perbaikan Layanan

NABIRE, TOMEI.ID | Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Provinsi Papua Tengah bersama…

16 jam ago

Peringati 11 Tahun Tragedi Paniai Berdarah, Mahasiswa di Jayapura Desak Negara Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat

JAYAPURA, TOMEI.ID | Memasuki 11 tahun Tragedi Paniai Berdarah 8 Desember 2014, mahasiswa asal Kabupaten…

16 jam ago