NABIRE, TOMEI.ID | Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia menyatakan dukungan penuh terhadap inisiatif pendirian Universitas Negeri di Papua Tengah.
Hal tersebut disampaikan secara resmi dalam surat tanggapan Kementerian terhadap undangan Gubernur Papua Tengah untuk menghadiri Lokakarya Inisiasi Pendirian Universitas Negeri, yang digelar pada 25–26 Juli 2025 di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah, Nabire.
Dalam surat bernomor 1232/A/HM.00.00/2025, tertanggal Juli 2025, Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Togar Mangihut Simatupang, menyampaikan bahwa Menteri tidak dapat hadir secara langsung sebagai keynote speaker karena adanya agenda kedinasan lain yang tidak dapat ditinggalkan.
Meski demikian, Kementerian memastikan komitmennya untuk tetap mendukung sepenuhnya upaya pendirian universitas negeri di wilayah tersebut.
“Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi tetap memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif pendirian Universitas Negeri di Papua Tengah dan akan terus berkoordinasi sesuai dengan mekanisme yang berlaku,” tulis Togar Mangihut Simatupang dalam surat yang ditujukan kepada Gubernur Papua Tengah.
Dukungan ini menjadi langkah penting dalam mendorong kemajuan pendidikan tinggi di Provinsi Papua Tengah dan memperluas akses pendidikan yang merata dan berkualitas bagi masyarakat di wilayah tengah Papua.
Gubernur Papua Tengah, Meki Frit Nawipa, sebelumnya telah menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi untuk memperjuangkan berdirinya Universitas Negeri Papua Tengah sebagai bagian dari pembangunan sumber daya manusia dan percepatan transformasi sosial ekonomi di wilayah tersebut. [*]