DOGIYAI, TOMEI.ID | Komunitas Literasi Dogiyai Maju (KLDM) menerima dorongan signifikan dalam penguatan program literasinya melalui penyerahan donasi buku dari TK-PAUD Anugerah, yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan dan Kesejahteraan Masyarakat (YAPEKMA).
Acara penyerahan berlangsung secara resmi pada Senin, 6 Oktober 2025, pukul 13.27 WIT, bertempat di Kampung Idakotu, Distrik Kamuu, Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua Tengah.
Redi Dogomo, tokoh pegiat literasi sekaligus pendiri dan inisiator KLDM, menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan ini. Ia menegaskan bahwa donasi buku tersebut merupakan kontribusi strategis dalam upaya membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan literasi yang berkelanjutan.
“Jika SDM adalah fondasi utama pembangunan daerah, maka pendidikan literasi wajib terus mendapat perhatian dan peningkatan. Buku bukan hanya sekadar media bacaan, tetapi juga jendela yang membuka cakrawala anak-anak kita untuk mengenal dunia, serta mengasah kemampuan berpikir kritis dan kreatif,” ujar Redi Dogomo kepada tomei.id, Senin (6/10/2025).
Donasi ini secara khusus diperuntukkan memperkuat program literasi KLDM, termasuk pembentukan lapak baca di kampung-kampung dan gereja-gereja setempat. Inisiatif ini bertujuan menumbuhkan budaya membaca dan menulis, yang masih sangat terbatas di wilayah terpencil seperti Dogiyai.
Lebih jauh, Redi menekankan pentingnya sinergi berbagai pihak, mulai dari lembaga pendidikan, komunitas, hingga masyarakat luas, dalam membangun ekosistem literasi yang inklusif dan berkelanjutan di daerah tersebut.
“Dengan menanamkan budaya literasi, sesungguhnya kita sedang menata masa depan kampung dan generasi penerus yang lebih siap menghadapi tantangan zaman,” tambahnya.
YAPEKMA berharap donasi ini menjadi langkah awal dari kerja sama yang berkelanjutan dalam mendukung pendidikan anak-anak di Papua Tengah, khususnya di daerah yang masih menghadapi keterbatasan akses terhadap bahan bacaan berkualitas.
Gerakan literasi yang digagas KLDM pun mendapatkan dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, dengan harapan dapat mencetak generasi muda yang kritis, kreatif, dan mampu bersaing di tingkat global. [*].
INTAN JAYA, TOMEI.ID | Eskalasi konflik bersenjata kembali terjadi di Kabupaten Intan Jaya. Kontak tembak…
NABIRE, TOMEI.ID | Intelektual asal wilayah Kapiraya, Agusten Yupy, menyampaikan kritik keras terhadap rencana Pemerintah…
NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Katalog Elektronik versi…
NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menegaskan komitmennya untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan,…
NABIRE, TOMEI.ID | Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Provinsi Papua Tengah bersama…
JAYAPURA, TOMEI.ID | Memasuki 11 tahun Tragedi Paniai Berdarah 8 Desember 2014, mahasiswa asal Kabupaten…