JAKARTA, TOMEI.ID | Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) resmi menetapkan kepengurusan sementara (caretaker) Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Provinsi Papua Tengah melalui Surat Keputusan Nomor: KEP.220/DPP-KNPI/VII/2025 tertanggal 10 Juli 2025.
Dalam keputusan tersebut, DPP KNPI menugaskan Sedek Bahta sebagai Ketua Caretaker, Adrian Andhika Thie sebagai Sekretaris, dan Yustinus Tebai, sebagai Bendahara. Ketiganya diberikan mandat untuk memimpin konsolidasi organisasi, membangun koordinasi kelembagaan, serta menyiapkan pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) KNPI Papua Tengah dalam kurun waktu tiga bulan ke depan.
baca juga : STQH I Papua Tengah Resmi Dibuka, Wagub Ajak Perkuat Toleransi dan Nilai Spiritual
Penunjukan ini merupakan bagian dari langkah strategis DPP KNPI dalam mendorong penguatan struktur organisasi dan percepatan konsolidasi kelembagaan pemuda, khususnya di provinsi baru seperti Papua Tengah.
Ketua Umum DPP KNPI, Muhammad Ryano Panjaitan, menyatakan bahwa Papua Tengah memiliki nilai strategis dalam pembangunan kepemudaan nasional.
“Papua Tengah adalah wilayah kunci dalam pengembangan peran pemuda Indonesia timur. Kami percaya tim caretaker yang ditugaskan mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan semangat kolaboratif,”ujar Ryano dalam keterangan persnya.
baca juga : Terobosan Baru Gubernur Meki, Batik Air Bakal Layani Rute ke Nabire Pekan Depan
Papua Tengah, menurut Ryano, merupakan wilayah strategis dalam pengembangan peran dan kapasitas pemuda di kawasan timur Indonesia. Ia meyakini bahwa tim caretaker yang telah ditunjuk akan mampu menjalankan mandat organisasi secara bertanggung jawab, inklusif, dan kolaboratif.
“Papua Tengah adalah wilayah kunci dalam pengembangan peran pemuda Indonesia timur. Kami percaya tim caretaker yang ditugaskan mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan semangat kolaboratif,” bebernya.
Menanggapi kepercayaan tersebut, Ketua Caretaker DPD KNPI Papua Tengah, Sedek Bahta, menyatakan komitmennya untuk segera bergerak cepat dan mengakselerasi proses konsolidasi dengan seluruh elemen pemuda di daerah tersebut.
“Kami siap bekerja cepat dan merangkul seluruh elemen pemuda Papua Tengah agar KNPI dapat kembali menjadi rumah besar yang menyatukan dan menggerakkan seluruh kekuatan kepemudaan secara inklusif,” tegasnya.
Sementara itu, Bendahara Caretaker, Yustinus Tebai, menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan persatuan di dalam tubuh KNPI, yang merupakan wadah berhimpunnya pemuda dari beragam latar belakang suku, agama, dan etnis.
“KNPI adalah cerminan kebinekaan Indonesia, tempat berhimpunnya pemuda lintas suku, agama, dan etnis. Semangat persatuan dan kebersamaan ini akan terus kami jaga dan rawat, sejalan dengan nilai-nilai yang senantiasa digelorakan oleh Pemerintah Provinsi Papua Tengah,” tegas Yustinus Tebai.
Sebagai bentuk penguatan sinergi kelembagaan, DPP KNPI menetapkan Gubernur, Wakil Gubernur, dan Sekretaris Daerah Provinsi Papua Tengah sebagai Dewan Penasihat DPD KNPI Papua Tengah.
DPP KNPI juga menegaskan bahwa seluruh keputusan terdahulu terkait kepengurusan DPD KNPI Papua Tengah dinyatakan dicabut dan tidak lagi berlaku, demi menjamin efektivitas organisasi serta ketertiban administrasi kelembagaan. [*].