Berita

Mahasiswa Nabire Desak Pemda Bangun Asrama Putri, Soroti Kondisi Tak Layak di Waena

JAYAPURA, TOMEI.ID | Mahasiswa asal Kabupaten Nabire di Kota Studi Jayapura mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nabire agar segera merealisasikan pembangunan asrama putri yang layak dan aman bagi mahasiswa.

Tuntutan tersebut mencuat usai pelaksanaan kegiatan seminar sehari, perkenalan penghuni baru, serta pembubaran Panitia Penerimaan Penghuni Baru Asrama Putra Pemda Nabire Kamkey, yang ditutup secara resmi di Pantai Holtekam, Minggu (12/10/2025).

Sekretaris Panitia, Hubertus Gobai, menyampaikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari pembukaan hingga penutupan, berjalan tertib dan sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan.

“Kami berharap seluruh materi yang dibawakan para pemateri menjadi bekal awal bagi penghuni baru dalam menata kehidupan mereka selama menempuh studi di Jayapura. Dengan berakhirnya kegiatan ini, Panitia Penerimaan Penghuni Baru resmi kami bubarkan oleh Badan Pengurus Asrama,” ujar Hubertus Gobai menegaskan.

Ia menuturkan, seminar dan perkenalan penghuni baru yang diselenggarakan di Aula Asrama Kamkey pada Sabtu (11/10/2025) menghadirkan enam pemateri kompeten dengan fokus pada pembinaan karakter, pengembangan kepemimpinan, serta penguatan semangat akademik mahasiswa baru asal Nabire.

Sementara itu, pembina Asrama Kamkey, Arnol Kotouki, S.Ikom, menyampaikan apresiasi atas kinerja panitia dan partisipasi aktif seluruh penghuni asrama yang telah menyukseskan rangkaian kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan tahunan seperti ini memiliki nilai strategis dalam membangun solidaritas, memperkuat karakter, serta menumbuhkan semangat kebersamaan di kalangan mahasiswa asal Nabire yang menempuh studi di Jayapura.

Meski kegiatan berjalan sukses, Arnol tetap menyoroti kondisi Asrama Putri P1 Waena yang menurutnya sudah tidak layak huni. Ia mendesak Pemkab Nabire agar segera menindaklanjuti komitmen pembangunan asrama putri yang sebelumnya telah dijanjikan pemerintah daerah.

“Sebagai pembina, saya sangat mengapresiasi kerja keras panitia dan penghuni asrama. Namun, saya juga mendesak Pemda Nabire agar segera memperhatikan kondisi asrama putri, karena keadaannya jauh dari layak. Bangunannya sudah tidak pantas ditempati, dan sejumlah fasilitas di asrama putra pun masih perlu dibenahi. Kami berharap pemerintah daerah menepati janji yang telah disampaikan sebelumnya,” tegas Arnol Kotouki.

Kegiatan dua hari ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa Nabire di Jayapura untuk memperkuat rasa persaudaraan, sekaligus menegaskan kembali komitmen mereka dalam menjaga nama baik daerah.

Para mahasiswa berharap Pemda Nabire tidak hanya memusatkan perhatian pada perbaikan asrama putra, tetapi juga menindaklanjuti kebutuhan mendesak pembangunan asrama putri yang representatif sebagai wujud dukungan terhadap kesetaraan dan pemerataan fasilitas pendidikan bagi seluruh mahasiswa Nabire di Jayapura. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

IKAPPMME Perkuat Kapasitas Mahasiswa Ekadide Jayapura melalui Seminar dan Pelatihan

JAYAPURA, TOMEI.ID | Ikatan Pemuda, Pelajar, Mahasiswa/i dan Masyarakat Ekadide (IKAPPMME) se-Jayapura menggelar seminar dan…

2 jam ago

TPNPB Pastikan Aparat TNI yang Tertembak di Sorong Raya Belum Dievakuasi, Siap Hadapi Serangan Balasan

SORONG RAYA, TOMEI.ID | Manajemen Markas Pusat Komando Nasional Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (KOMNAS…

2 jam ago

Baku Tembak di Teluk Bintuni, Warga Sipil Mengungsi: Aparat Diminta Pastikan Perlindungan Warga

BINTUNI, TOMEI.ID | Kontak senjata dilaporkan terjadi antara kelompok bersenjata dan aparat keamanan di wilayah…

2 jam ago

Pemkab Dogiyai Perkuat Respons Bencana Daerah, Salurkan BLT dan Sembako untuk Piyaiye

DOGIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten Dogiyai melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyalurkan bantuan langsung…

3 jam ago

Festival Port Numbay Kayu Batu: Merajut Budaya dan Menggerakkan Ekonomi Kreatif Pesisir Jayapura

JAYAPURA, TOMEI.ID | Pantai Bes G di Kampung Kayu Batu, Kota Jayapura, kembali menjadi pusat…

2 hari ago

TNI Diduga Gunakan Bom Buatan AS dalam Serangan Udara di Kiwirok

KIWIROK, TOMEI.ID | Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) menuding Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggunakan…

2 hari ago