Uncategorized

Media Baru Hadir di Papua Tengah: Nadi Papua Usung Jurnalisme Kritis dan Partisipatif

NABIRE, TOMEI.ID | Media baru Nadipapua.com resmi hadir di Tanah Papua Tengah dengan visi menghadirkan narasi edukatif, kritis, dan partisipatif.

Peluncuran berlangsung di Cafe Komoki, depan RRI Nabire, Papua Tengah, Sabtu (20/9/2025), disertai diskusi publik bertajuk “Peran Pers dalam Masyarakat”.

Acara dihadiri sejumlah pimpinan redaksi media online di Nabire, Ketua Asosiasi Wartawan Papua (AWP) Papua Tengah, Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Papua Tengah Emanuel Gobai, pengurus harian YLBH, serta tokoh muda Yoni Dogopia.

Pimpinan Redaksi Nadipapua.com, Yohanes Gobai, menegaskan bahwa media ini hadir bukan sekadar kanal pemberitaan, tetapi juga sebagai pusat pengetahuan dan ruang literasi publik di Tanah Papua.

“Sudah banyak media yang bergerak melawan arus media mainstream. Tetapi kami merasa perlu menghadirkan media yang tidak sekadar memproduksi berita, melainkan juga menyediakan konten edukatif, membangun demokrasi, serta menegakkan HAM di Tanah Papua,” ujar Yohanes Gobai.

Nadi Papua menyiapkan rubrik khas untuk memperkuat narasi kebudayaan, sejarah, dan partisipasi masyarakat, di antaranya Kronika yang menampilkan konten periodik tentang dinamika kehidupan di Tanah Papua, Tokoh yang mengangkat figur-figur Papua lintas sejarah dan generasi, serta Warga Bicara yang menjadi ruang partisipasi warga untuk menulis opini maupun memiliki blog pribadi di platform Nadi Papua.

Selain itu, media ini juga menyajikan liputan Tanah Papua, Pasifik, Nasional, hingga Dunia, dilengkapi berita foto, video, editorial, analisa, serta opini mahasiswa.

Mengusung jargon “Narasi Dignitas”, Nadi Papua berkomitmen menghadirkan jurnalisme yang menegakkan martabat dan harga diri orang Papua. Melalui liputan kritis dan ruang partisipatif, media ini diharapkan menjadi wadah demokrasi sekaligus memperkuat kesadaran kritis masyarakat.

Diskusi publik yang mengiringi peluncuran menjadi ruang refleksi atas posisi dan tanggung jawab pers di Papua Tengah. Para peserta menekankan, di tengah kompleksitas persoalan Tanah Papua, pers tetap memiliki peran strategis membangun masyarakat yang demokratis, adil, dan beradab. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

HRD Desak Aparat Negara Hentikan Penggunaan Fasilitas Publik dan Buka Akses Kemanusiaan di Papua

NABIRE, TOMEI.ID | Human Right Defender (HRD) melayangkan desakan tegas kepada Pemerintah Indonesia terkait laporan…

1 hari ago

Babak Pertama Pegadaian Championship: Persipura Ungguli Tuan Rumah PSIS Semarang 2-0

SEMARANG, TOMEI.ID | Tim tamu Persipura Jayapura menunjukkan dominasi penuh saat bertandang ke markas PSIS…

1 hari ago

Pemprov Papua Tengah Gelar Pelatihan Pendamping Koperasi Merah Putih untuk 8 Kabupaten

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui Dinas Koperasi dan UMKM menyelenggarakan Pelatihan Peningkatan…

1 hari ago

HRD Sebut 1.500 Warga Jila Mengungsi Usai Operasi Militer

MIMIKA, TOMEI.ID | Human Rights Defender (HRD) melaporkan sekitar 1.500 warga sipil di Distrik Jila,…

1 hari ago

TP PKK Puncak Jaya Hadiri Rakerda I PKK Papua Tengah, Dorong Penguatan Posyandu dan Keluarga Berdaya

NABIRE, TOMEI.ID | Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Puncak Jaya menghadiri…

1 hari ago

KADIN dan Pemprov Papua Tengah Gelar FGD Sinkronisasi Program Ekonomi 2026

NABIRE, TOMEI.ID | Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Papua Tengah menggelar Forum Group Discussion…

1 hari ago