Berita

Melison Dogopia Pimpin KNPI Deiyai Masa Periode 2025-2028

DEIYAI, TOMEI.ID | Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Provinsi Papua Tengah resmi melantik Pengurus DPD II KNPI Kabupaten Deiyai masa bakti 2025–2028.

Pelantikan tersebut berlangsung di Aula Kantor BKD Kabupaten Deiyai pada Sabtu, kemarin 28 Juni 2025.

Ketua terpilih melalui forum Musda IV DPD II KNPI Kabupaten Deiyai, Melison Dogopia, secara resmi dilantik bersama jajaran pengurus lainnya oleh DPD KNPI Provinsi Papua Tengah.

Sekretaris DPD KNPI Papua Tengah, Paskalis Boma, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Kabupaten Deiyai, Melkianus Mote, atas dukungan dan perhatian serius terhadap penguatan kelembagaan kepemudaan di Deiyai.

Melalui bantuan anggaran hibah dari pemerintah daerah, seluruh proses reorganisasi, mulai dari Rapimpurda Musda, hingga pelantikan hari ini, dapat berjalan dengan lancar.

Paskalis juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah turut menyukseskan proses tersebut, termasuk Wakil Bupati, unsur Forkopimda, tokoh adat, tokoh perempuan, OKP se-Kabupaten Deiyai, serta masyarakat dan aparat TNI/Polri yang telah memberikan dukungan nyata.

Ia berharap agar kepengurusan DPD II KNPI Kabupaten Deiyai yang baru dapat bekerja secara inklusif, merangkul pemuda dari seluruh distrik hingga kampung-kampung.

“KNPI harus hadir sebagai wadah yang menyatukan seluruh elemen pemuda dan menjadi mitra aktif pemerintah dalam pembangunan daerah,” ujar Paskalis.

Di akhir sambutannya, ia mengucapkan selamat dan sukses kepada pengurus baru yang dilantik, seraya berharap tugas dan tanggung jawab organisasi dapat dijalankan dengan semangat pengabdian.

“Semoga Tuhan, alam, dan para leluhur senantiasa menyertai setiap langkah perjuangan kepemudaan di tanah Deiyai tercinta,” tutupnya. [*]

Redaksi Tomei

Recent Posts

Dampak Kontak Senjata di Wandai: Warga Mengungsi Massal, HRD Minta Pos Militer Dievaluasi

INTAN JAYA, TOMEI.ID | Eskalasi konflik bersenjata kembali terjadi di Kabupaten Intan Jaya. Kontak tembak…

11 jam ago

Bukan Lewat Kemendagri, Intelektual Kapiraya Tuntut Sengketa Batas Adat Mimika Diselesaikan Secara Adat

NABIRE, TOMEI.ID | Intelektual asal wilayah Kapiraya, Agusten Yupy, menyampaikan kritik keras terhadap rencana Pemerintah…

13 jam ago

Tingkatkan Peran OAP, Pemprov Papua Tengah Gelar Bimtek E-Katalog dan Mini Kompetisi

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Katalog Elektronik versi…

14 jam ago

Pemprov Papua Tengah Perluas Jangkauan Layanan Kesehatan Menuju Delapan Kabupaten

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menegaskan komitmennya untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan,…

16 jam ago

Evaluasi Program Kesehatan 2025: Dinkes Papua Tengah dan UNICEF Identifikasi Strategi Perbaikan Layanan

NABIRE, TOMEI.ID | Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Provinsi Papua Tengah bersama…

16 jam ago

Peringati 11 Tahun Tragedi Paniai Berdarah, Mahasiswa di Jayapura Desak Negara Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat

JAYAPURA, TOMEI.ID | Memasuki 11 tahun Tragedi Paniai Berdarah 8 Desember 2014, mahasiswa asal Kabupaten…

16 jam ago