Berita

Muskomda IV Pemuda Katolik Papua: Konsolidasi Pemimpin Masa Depan, Ogah Jadi Penonton Pembangunan

JAYAPURA, TOMEI.ID | Pemuda Katolik Papua menegaskan komitmennya untuk bertransformasi dari pengamat menjadi aktor utama dalam dinamika pembangunan di Tanah Papua.

Penegasan ini menjadi inti dari Musyawarah Komisariat Daerah (Muskomda) IV Tahun 2025 yang resmi dibuka di Hotel Horison Kota Raja, Jayapura, Kamis (18/12/2025).

Mengusung tema strategis “Dialog Komitmen Pemuda Katolik Mengawal Keberlanjutan Pembangunan Papua Menuju Indonesia Emas 2045”, forum dua tahunan ini dibuka oleh Gubernur Papua melalui perwakilannya, Elpius Hubby, didampingi Pastor Moderator Jhon Kayame, Pr, serta jajaran tokoh senior Katolik Papua.

Ketua Komda Pemuda Katolik Papua periode 2022–2025, Melianus Asso, menekankan bahwa Muskomda IV bukan sekadar rutinitas suksesi kepemimpinan. Menurutnya, forum ini adalah wadah untuk merumuskan resolusi tajam dalam menjawab tantangan sosial, politik, dan ekonomi di Papua ke depan.

“Kita tidak mau lagi hanya jadi penonton. Pemuda Katolik harus tampil di ruang publik, pemerintahan, dan sosial politik. Kita harus mempersiapkan diri sebagai pemimpin masa depan Papua yang berakar pada visi Gereja dan kepentingan masyarakat,” tegas Asso dalam orasinya.

Senada dengan hal tersebut, Pemerintah Provinsi Papua memberikan apresiasi tinggi terhadap posisi strategis Pemuda Katolik. Pemerintah berharap organisasi ini mampu menjadi mitra yang tidak hanya kritis dalam mengontrol kebijakan, tetapi juga solutif bagi pembangunan daerah.

“Pemuda Katolik memiliki peran strategis sebagai agen perubahan dan penjaga nilai kebangsaan. Kami berharap dukungan nyata untuk visi Papua Sehat, Cerdas, dan Produktif demi menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Elpius Hubby saat membacakan sambutan Gubernur Papua.

Sesuai dengan amanat AD/ART organisasi, Muskomda yang berlangsung hingga Jumat (19/12/2025) ini difokuskan pada tiga agenda utama. Pertama, melakukan evaluasi komprehensif terhadap capaian serta tantangan pengurus periode 2022–2025. Kedua, memperkuat reposisi organisasi melalui konsolidasi solidaritas dan kerja sama antar-kader di seluruh wilayah Papua.

Terakhir, forum ini bertujuan melahirkan regenerasi kepemimpinan dengan memilih serta menetapkan nakhoda baru Pemuda Katolik Papua untuk masa bakti 2025–2028.

Kegiatan ini turut mendapat dukungan moril dan materiil dari berbagai tokoh penting, termasuk Pangdam XVII/Cenderawasih dan Dr. Aloysius Giyai. Muskomda IV diharapkan melahirkan kepemimpinan yang berintegritas dan visioner dengan semangat Pro Ecclesia et Patria (Demi Gereja dan Tanah Air). [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

Komarudin Watubun Buka Alasan Nabire Jadi Ibu Kota Papua Tengah: Lindungi Hak Adat dan Akses Rakyat

NABIRE, TOMEI.ID | Keputusan penetapan Nabire sebagai Ibu Kota Provinsi Papua Tengah yang sempat memicu…

7 jam ago

Menang 2-0, Rahmad Darmawan: Ini Kado Natal Mutiara Hitam untuk Tanah Papua

JAYAPURA, TOMEI.ID | Persipura Jayapura sukses mengamankan kemenangan krusial atas Persela Lamongan dengan skor 2-0…

8 jam ago

Kalahkan Persela 2-0, Mutiara Hitam Persembahkan Kado Natal untuk Tanah Papua

JAYAPURA, TOMEI.ID | Persipura Jayapura akhirnya mempersembahkan kado Natal bagi masyarakat dan Tanah Papua setelah…

8 jam ago

Sejarah Baru, Gubernur Meki Nawipa Letakkan Batu Pertama Pembangunan Perkantoran dan 3 Tower di Puspem Karadiri II

NABIRE, TOMEI.ID | Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, secara resmi menandai babak baru pembangunan daerah…

14 jam ago

Persipura Incar Kado Natal untuk Papua, Takuya Matsunaga: Wajib Tiga Poin Lawan Persela!

JAYAPURA, TOMEI.ID | Persipura Jayapura membidik kemenangan mutlak saat menjamu Persela Lamongan dalam lanjutan pekan…

1 hari ago

Refleksi Pemuda GIDI: Inkoherensi antara Tema Natal 2025 dan Realitas Obyektif Umat GIDI

Oleh: Renold Dapla Pengantar Jujur: "Saya pemuda Gereja Injili Indonesia (GIDI) Tulen". Saya lahir dan…

1 hari ago