Berita

Pemkab Deiyai Gelar Forum Lintas Perangkat Daerah Bahas RPJMD 2025–2029

DEIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten Deiyai resmi membuka Forum Lintas Perangkat Daerah untuk membahas penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Strategis (Renstra) periode 2025–2029.

Kegiatan digelar di Aula Setda Waghete, Selasa (28/10/2025), dibuka secara resmi oleh Asisten I Setda Deiyai, Simon Mote, S.STP, mewakili Bupati Deiyai, Melkianus Mote, ST.

Bupati Mote melalui arahannya menegaskan bahwa forum ini merupakan momentum strategis untuk menyatukan persepsi, visi, dan langkah kerja seluruh perangkat daerah dalam menentukan arah pembangunan lima tahun ke depan.

“RPJMD bukan sekadar dokumen administratif, tetapi kontrak sosial antara pemerintah dan masyarakat. Kita harus mampu membaca dinamika, beradaptasi cepat, dan merumuskan strategi efektif untuk menjawab tantangan pembangunan daerah,” ujarnya.

Tiga fokus utama yang menjadi landasan RPJMD 2025–2029 adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), penguatan ekonomi lokal berbasis potensi daerah, serta penerapan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Langkah ini diharapkan mewujudkan pembangunan inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Deiyai.

Sekretaris Bappeda Deiyai, Tiborius Adii, S.Pd, menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor dan sinergi program kerja OPD agar setiap kebijakan selaras dengan visi dan misi kepala daerah.

“Setiap langkah pembangunan harus berakar pada semangat “Enaimoo Ekowai: bekerja bersama” untuk kemajuan daerah,” ujarnya.

Forum ini menegaskan komitmen Pemkab Deiyai menyusun perencanaan yang aspiratif, realistis, dan selaras dengan arah pembangunan Provinsi Papua Tengah serta prioritas nasional, sekaligus meletakkan pijakan bagi pemerintahan yang progresif, transparan, berkeadilan, berbudaya, dan berdaya saing. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

Dampak Kontak Senjata di Wandai: Warga Mengungsi Massal, HRD Minta Pos Militer Dievaluasi

INTAN JAYA, TOMEI.ID | Eskalasi konflik bersenjata kembali terjadi di Kabupaten Intan Jaya. Kontak tembak…

8 jam ago

Bukan Lewat Kemendagri, Intelektual Kapiraya Tuntut Sengketa Batas Adat Mimika Diselesaikan Secara Adat

NABIRE, TOMEI.ID | Intelektual asal wilayah Kapiraya, Agusten Yupy, menyampaikan kritik keras terhadap rencana Pemerintah…

10 jam ago

Tingkatkan Peran OAP, Pemprov Papua Tengah Gelar Bimtek E-Katalog dan Mini Kompetisi

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Katalog Elektronik versi…

11 jam ago

Pemprov Papua Tengah Perluas Jangkauan Layanan Kesehatan Menuju Delapan Kabupaten

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menegaskan komitmennya untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan,…

13 jam ago

Evaluasi Program Kesehatan 2025: Dinkes Papua Tengah dan UNICEF Identifikasi Strategi Perbaikan Layanan

NABIRE, TOMEI.ID | Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Provinsi Papua Tengah bersama…

13 jam ago

Peringati 11 Tahun Tragedi Paniai Berdarah, Mahasiswa di Jayapura Desak Negara Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat

JAYAPURA, TOMEI.ID | Memasuki 11 tahun Tragedi Paniai Berdarah 8 Desember 2014, mahasiswa asal Kabupaten…

13 jam ago