Berita

Pemkab Nabire Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Empat Kampung

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten Nabire bertindak cepat menyalurkan bantuan logistik berupa beras, mi instan, dan sejumlah bahan kebutuhan pokok kepada warga di empat kampung yakni Wanggar SP A, Yaro, Wanggar Pantai, dan Sima yang terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur sejak Rabu malam (8/10/2025).

Bantuan tersebut disalurkan sebagai tindak lanjut cepat Pemkan Nabire terhadap bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah setelah hujan deras mengguyur sejak Rabu malam hingga Kamis (9/10/2025).

Akibat curah hujan tinggi tersebut, ratusan rumah warga, fasilitas pendidikan, rumah ibadah, serta lahan perkebunan terendam air bercampur lumpur. Aktivitas masyarakat lumpuh, sementara sebagian warga masih bertahan di rumah mereka sambil menunggu bantuan dan pembersihan lingkungan pascabanjir.

Wakil Bupati Nabire, Burhanuddin Pawenarri, mengatakan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terdampak bencana.

“Bantuan ini merupakan wujud perhatian dan tanggung jawab pemerintah daerah kepada masyarakat yang menjadi korban banjir,” ujar Burhanuddin, Jumat (10/10/2025).

Ia berharap bantuan tersebut dapat membantu memenuhi kebutuhan warga selama masa pemulihan dan pembersihan pascabanjir.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak dan membantu mereka memulihkan aktivitas sehari-hari,” tambahnya.

Selain menyalurkan bantuan, pemerintah daerah juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, terutama bagi yang tinggal di sekitar bantaran sungai.

“Kami mengingatkan masyarakat agar berhati-hati dan menghindari area aliran sungai yang masih berpotensi meluap,” tegas Burhanuddin.

Hingga Jumat sore, debit air di sebagian besar wilayah terdampak dilaporkan mulai menurun. Pemerintah daerah berkomitmen terus memantau perkembangan di lapangan dan memastikan bantuan lanjutan tersalurkan hingga seluruh warga terdampak kembali dapat beraktivitas normal. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

Dampak Kontak Senjata di Wandai: Warga Mengungsi Massal, HRD Minta Pos Militer Dievaluasi

INTAN JAYA, TOMEI.ID | Eskalasi konflik bersenjata kembali terjadi di Kabupaten Intan Jaya. Kontak tembak…

5 jam ago

Bukan Lewat Kemendagri, Intelektual Kapiraya Tuntut Sengketa Batas Adat Mimika Diselesaikan Secara Adat

NABIRE, TOMEI.ID | Intelektual asal wilayah Kapiraya, Agusten Yupy, menyampaikan kritik keras terhadap rencana Pemerintah…

6 jam ago

Tingkatkan Peran OAP, Pemprov Papua Tengah Gelar Bimtek E-Katalog dan Mini Kompetisi

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Katalog Elektronik versi…

8 jam ago

Pemprov Papua Tengah Perluas Jangkauan Layanan Kesehatan Menuju Delapan Kabupaten

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menegaskan komitmennya untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan,…

9 jam ago

Evaluasi Program Kesehatan 2025: Dinkes Papua Tengah dan UNICEF Identifikasi Strategi Perbaikan Layanan

NABIRE, TOMEI.ID | Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Provinsi Papua Tengah bersama…

9 jam ago

Peringati 11 Tahun Tragedi Paniai Berdarah, Mahasiswa di Jayapura Desak Negara Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat

JAYAPURA, TOMEI.ID | Memasuki 11 tahun Tragedi Paniai Berdarah 8 Desember 2014, mahasiswa asal Kabupaten…

10 jam ago