NABIRE, TOMEI.ID | Kasus HIV/AIDS di Provinsi Papua Tengah mencapai 22.688 kasus hingga Desember 2024. Nabire menjadi Kabupaten dengan kasus HIV/AIDS tertinggi di Papua Tengah.
Dalam rangka penanganan serius terhadap wabah ini, Pemprov Papua Tengah melalui Dinas Kesehatan akan menyelenggarakan Seminar dan Pemeriksaan HIV/AIDS Gratis secara Massal.
Kegiatan ini terbuka untuk umum dan akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 16 hingga 18 Juni 2025, bertempat di Auditorium RRI Nabire, mulai pukul 09.00 WIT hingga selesai.
Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa dan Wakilnya, Deinas Geley mengajak masyarakat di 8 Kabupaten agar tetap menjaga kesehatan diri dan keluarga.
“Jaga diri, jaga bapa, jaga ibu, jaga adik, jaga kakak dan keluarga, biar kita semua sehat,” tegas keduanya dalam seruan kampanye bersama.
Gubernur dan Wagub juga menegaskan kegiatan ini tidak hanya bertujuan memberikan edukasi seputar HIV/AIDS, namun juga menjadi momentum penting untuk pemeriksaan dini secara sukarela, cepat, dan tanpa biaya.
Masyarakat Nabire dan sekitarnya diharapkan hadir dan memanfaatkan kesempatan ini demi menciptakan lingkungan yang sehat dan sadar akan pentingnya pencegahan HIV/AIDS.
Mereka mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga diri dan keluarga dari ancaman penularan virus tersebut.
Acara seminar akan menghadirkan narasumber ahli, yaitu: dr. Pingki Pancawardani, Dr. Kornelis Pakage, S.KM., M.Kes, Tim Laboratorium Medis, dan Eva Paula Pakage sebagai moderator.[*].