Berita

Percepat Elektrifikasi Intan Jaya, PLN dan DPR Papua Tengah Sepakat Perkuat Kolaborasi

NABIRE, TOMEI.ID | Manajer PLN Unit Pelaksana Pelayanan Kelistrikan (UP2K) Papua Tengah, Reinhard Tan Sayori, menekankan pentingnya kolaborasi dan komunikasi intensif dengan semua pihak untuk mempercepat pemerataan akses listrik di Kabupaten Intan Jaya.

Hal ini disampaikan Reinhard saat menerima kunjungan kerja anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua Tengah, Henes Sondegau, di kantor PLN Nabire, Kamis (11/12/2025).

Reinhard menjelaskan, tugas utama PLN UP2K Papua Tengah adalah menghadirkan layanan listrik di daerah-daerah yang selama ini belum teraliri. Pihaknya merujuk pada penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) pada Juni lalu antara pemerintah daerah dan PLN terkait pengalihan operasional kelistrikan di wilayah Intan Jaya.

“Saat ini listrik baru beroperasi di sekitar Ibu Kota Sugapa dengan jam nyala 12 jam per hari. Kami berharap kerja sama dengan Pemda dapat ditingkatkan agar jam nyala bisa menyamai daerah lain, masyarakat sehingga dapat menikmati layanan listrik yang lebih maksimal,” ujar Reinhard.

Manajer PLN UP2K Papua Tengah juga menyoroti tantangan operasional, mencakup kondisi keamanan yang rawan serta terbatasnya fasilitas sarana dan prasarana, terutama akses jalan. Meskipun demikian, PLN tetap berkomitmen melakukan pengawasan bertahap ke desa-desa yang belum tersentuh listrik.

Secara terpisah, anggota DPR Papua Tengah Henes Sondegau mengapresiasi respons positif dari jajaran PLN. Legislator yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) Intan Jaya tersebut menyatakan bahwa kunjungannya bertujuan meminta arahan dan mendorong percepatan penerangan di wilayah pemilihannya.

“Banyak masukan yang kami terima,” kata Henes.

Merealisasikan aspirasi masyarakat tersebut, Henes menekankan pentingnya langkah awal berupa survei, terutama di daerah-daerah terpencil.

“Ini menjadi mimpi besar untuk penerangan di Intan Jaya. Pemerintah memang telah melakukan kerja sama dengan PLN, tapi kita tidak bisa hanya berharap pada pemerintah. Apa yang bisa kita kerjakan, harus kita lakukan,” tambahnya.

PLN dan DPR Papua Tengah sepakat untuk memperkuat kerja sama demi mewujudkan pemerataan listrik dan kesejahteraan masyarakat Intan Jaya. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

Peringati Natal, Satpol PP Dogiyai Ditekankan Jaga Integritas di Tengah Dinamika Politik

DOGIYAI, TOMEI.ID | Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Dogiyai menggelar perayaan Natal…

22 menit ago

Tolak Pasien Gawat Darurat karena Administrasi, drg. Aloysius Giyai: Itu Pelanggaran HAM Berat!

JAYAPURA, TOMEI.ID | Menolak pasien dalam kondisi gawat darurat dengan alasan administrasi merupakan pelanggaran hak…

1 jam ago

Dugaan Ketidaktransparanan Seleksi PLN Nabire Mencuat, Bunai: Honorer Lokal Dikesampingkan

NABIRE, TOMEI.ID | Proses rekrutmen pegawai PT PLN (Persero) untuk wilayah Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan…

1 jam ago

Aksi Solidaritas Mahasiswa Papua di Maybrat Soroti Pelanggaran HAM dan Krisis Lingkungan Hidup

MAYBRAT, TOMEI.ID | Solidaritas Mahasiswa Rakyat Papua Peduli HAM (SMRPPH) Kabupaten Maybrat menggelar aksi longmarch…

1 jam ago

Wapres Gibran Dorong Kolaborasi Pemuda dan Mahasiswa Papua dalam Pembangunan Berkelanjutan di Enam DOB

JAYAPURA, TOMEI.ID | Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, mendorong peran aktif pemuda dan…

2 jam ago

BEM Uncen Gelar Seminar Nasional: Soroti Kesenjangan Pembangunan dan Tantangan Serius di Enam Provinsi DOB Papua

JAYAPURA, TOMEI.ID | Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Cenderawasih (Uncen) menggelar Seminar Nasional bertajuk "Optimalisasi…

2 jam ago