Berita

Presiden Prabowo Dorong Kesejahteraan Masyarakat Adat Papua Lewat Bantuan Ternak Babi

NABIRE, TOMEI.ID | Harapan baru tumbuh di Tanah Papua. Melalui program pemberdayaan ekonomi berbasis kearifan lokal, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyalurkan bantuan ternak babi kepada masyarakat adat di Kabupaten Nabire, Papua Tengah, sebagai langkah konkret meningkatkan kesejahteraan rakyat dari akar budaya mereka sendiri.

Bantuan ini tidak sekadar menghadirkan peluang ekonomi, tetapi juga menjadi bentuk penghormatan terhadap tradisi beternak babi yang telah mengakar kuat dalam kehidupan sosial masyarakat Papua. Dalam budaya lokal, babi bukan hanya aset ekonomi, melainkan simbol kehormatan, solidaritas, dan perdamaian.

Salah satu penerima bantuan, Yundiman Waker, tokoh adat sekaligus Kepala Suku Lani Kalibumi, menyampaikan apresiasi mendalam kepada Presiden Prabowo atas perhatian dan kepeduliannya terhadap masyarakat adat.

“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Presiden. Bantuan ini bukan hanya soal ekonomi, tapi juga bentuk penghargaan terhadap budaya kami sebagai orang Papua,” ujar Yundiman dengan penuh haru.

Menurut Yundiman, babi memiliki nilai sosial dan adat yang tinggi menjadi bagian penting dalam pesta panen, penyelesaian sengketa, hingga upacara perdamaian. Karena itu, langkah Presiden Prabowo dianggap sebagai wujud nyata negara yang mengerti, menghormati, dan hadir untuk masyarakat adat.

Program bantuan ternak babi ini menjadi bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat kemandirian ekonomi lokal melalui sektor peternakan rakyat. Pemerintah berharap, inisiatif ini mampu mendorong masyarakat untuk berinovasi, memperkuat gotong royong, dan menjaga potensi daerah secara berkelanjutan.

“Kami akan rawat dan kembangkan agar bisa menjadi sumber kesejahteraan bersama,” tambah Yundiman dengan nada optimistis.

Bagi masyarakat Lani Kalibumi dan warga adat lainnya di Papua Tengah, bantuan ini menjadi simbol kehadiran negara yang nyata. Dari satu langkah kecil di kandang babi, tumbuh keyakinan besar: Papua bisa sejahtera dengan kekuatan budayanya sendiri. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

Pemkab Dogiyai Salurkan Dana Hibah 2025 kepada 91 Lembaga Keagamaan dan Organisasi Masyarakat

DOGIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dogiyai menyalurkan dana hibah Tahun Anggaran 2025 kepada 91…

10 jam ago

Pemadaman Listrik Meluas, KNPI Deiyai Minta Pemda Intervensi PLN

DEIYAI, TOMEI.ID | Krisis listrik kembali melanda wilayah Meepago, pasca longsor di KM 139 Jalan…

10 jam ago

Dorong Kebangkitan Atlet Daerah, Pemprov Papua Tengah Gelar Kejuaraan Multi Event dan Single Event di Nabire

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah secara resmi membuka Kejuaraan Multi Event dan Single…

10 jam ago

Bupati Dogiyai Serahkan SK CPNS K2 dan P3K kepada 295 Tenaga ASN

DOGIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dogiyai resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan bagi Calon…

11 jam ago

Wabup Deiyai Ajak OPD Perkuat Pembinaan CPNS untuk Tingkatkan Kinerja Aparatur

DEIYAI, TOMEI.ID | Dalam apel gabungan yang digelar di halaman Kantor Bupati Deiyai pada Senin…

17 jam ago

Mahkota Cenderawasih Dibakar, Mahasiswa Uncen Turun Jalan Serukan Identitas dan Budaya Papua

JAYAPURA, TOMEI.ID | Ribuan mahasiswa dari Gerakan Solidaritas Mahasiswa Universitas Cenderawasih (Uncen) turun ke jalan…

18 jam ago