DEIYAI, TOMEI.ID | Ratusan siswa SMP YPPK Waghete memadati halaman Kantor Bupati Deiyai, menuntut agar kepala sekolah lama tetap menjabat dan menolak kepala sekolah baru, seraya meneriakkan tuntutan mereka dengan penuh semangat, menegaskan ketegangan yang melanda dunia pendidikan setempat.
Aksi ini terjadi setelah oknum guru memalang sekolah, sehingga kegiatan belajar mengajar sempat terhenti dan menimbulkan kemarahan serta kekecewaan siswa, Senin (13/10/2025).
Di hadapan Wakil Bupati Deiyai, Ayub Pigome, Kepala Dinas Pendidikan, dan sejumlah pejabat daerah, tiga perwakilan siswa menyampaikan aspirasi mereka dengan lantang. Tuntutan mereka jelas: menolak kepala sekolah yang baru dan meminta agar kepala sekolah lama tetap menjabat. Sorak dukungan langsung menggema dari seluruh siswa yang hadir dalam aksi damai tersebut.
“Kami minta kepala sekolah yang lama tetap ditahan. Kami tolak kepala sekolah yang baru!” tegas salah satu murid, yang disambut sorak ratusan siswa lainnya.
Wakil Bupati Ayub Pigome, yang menerima langsung kedatangan para siswa, menyatakan aspirasi mereka telah diterima dan akan segera dicari solusi terbaik, agar kegiatan belajar mengajar dapat kembali berjalan normal secepatnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Deiyai, Fabianus Mote, menegaskan akan memanggil para guru dan Pengurus Sekolah Wilayah (PSW) YPPK untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kami sudah mendengar aspirasi anak-anak. Hari ini juga akan diselesaikan. Besok anak-anak harus kembali ke sekolah dan belajar seperti biasa,” ujar Fabianus, berupaya meredakan ketegangan.
Setelah mendengar jaminan dari pemerintah daerah, para siswa akhirnya membubarkan diri. Meski aksi selesai, ketegangan tetap terasa, dan penyelesaian konflik ini akan menjadi fokus perhatian Pemkab Deiyai untuk memastikan kelancaran proses belajar mengajar di sekolah. [*].
NABIRE, TOMEI.ID | Hujan deras bakal mengguyur Kabupaten Nabire pada malam hari ini, Selasa (14/10/2025).…
ENAROTALI, TOMEI.ID | Meski festival berlangsung meriah, mama-mama Paniai menyerukan secara tegas agar masyarakat berhenti…
JAYAPURA, TOMEI.ID | Tim kebanggaan Papua, Persipura Jayapura, memulai babak baru di bawah komando Coach…
NABIRE, TOMEI.ID | Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Papua Tengah resmi memantapkan langkah awal…
JAYAPURA, TOMEI.ID | Klub kebanggaan masyarakat Papua, Persipura Jayapura, dijatuhi sanksi denda sebesar Rp40 juta…
NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah bersama lembaga legislatif di Papua Tengah terus memperkuat langkah kemanusiaan di…