Berita

Solidaritas Pelajar dan Masyarakat Dogiyai Tolak Pemekaran Kabupaten Mapia Raya

NABIRE, TOMEI.ID | Solidaritas Pelajar, Mahasiswa, dan Masyarakat Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah, resmi menyerahkan aspirasi penolakan terhadap rencana pemekaran Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Mapia Raya kepada DPR Provinsi Papua Tengah, di salah satu Cafe di Nabire, Selasa (9/9/2025).

Aspirasi tersebut diterima langsung oleh Ketua DPR Papua Tengah, Delius Tabuni, didampingi Wakil Ketua I, Wakil Ketua II, serta sejumlah anggota DPR lainnya. Dalam dialog terbuka itu, perwakilan masyarakat menyampaikan keresahan atas wacana pemekaran yang dinilai tidak sesuai dengan kondisi sosial-ekonomi Dogiyai.

Anggota DPR Papua Tengah asal Kabupaten Dogiyai, Elias Anou, menegaskan bahwa wilayah Dogiyai belum memenuhi kriteria dan persyaratan untuk dimekarkan menjadi Kabupaten Mapia Raya.

“Dogiyai tidak layak untuk dimekarkan menjadi Kabupaten Mapia Raya. Biasanya, dorongan pemekaran DOB hanya diperjuangkan oleh segelintir orang demi kepentingan politik mereka sendiri,” tegas Elias.

Ia menambahkan, hingga kini DPR Papua Tengah belum menemukan adanya kajian akademis yang mendasari usulan tersebut.

“Kalau memang ingin ada pemekaran, harus ada kajian ilmiah yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan,” sambungnya.

Sementara itu, Ketua DPR Papua Tengah, Delius Tabuni, menyampaikan komitmennya untuk mengawal aspirasi masyarakat Dogiyai hingga ke tingkat pusat.

“Kami di DPR Papua Tengah akan berdiri bersama masyarakat. Untuk itu, kami akan utus DPRP perwakilan Dogiyai yang ada untuk mengawal aspirasi ini hingga ke Jakarta. Sebagai wakil rakyat, ini sudah menjadi tugas kami untuk mendengarkan dan memperjuangkan suara warga,” ujarnya. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

Peringati Natal, Satpol PP Dogiyai Ditekankan Jaga Integritas di Tengah Dinamika Politik

DOGIYAI, TOMEI.ID | Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Dogiyai menggelar perayaan Natal…

5 jam ago

Percepat Elektrifikasi Intan Jaya, PLN dan DPR Papua Tengah Sepakat Perkuat Kolaborasi

NABIRE, TOMEI.ID | Manajer PLN Unit Pelaksana Pelayanan Kelistrikan (UP2K) Papua Tengah, Reinhard Tan Sayori,…

6 jam ago

Tolak Pasien Gawat Darurat karena Administrasi, drg. Aloysius Giyai: Itu Pelanggaran HAM Berat!

JAYAPURA, TOMEI.ID | Menolak pasien dalam kondisi gawat darurat dengan alasan administrasi merupakan pelanggaran hak…

6 jam ago

Dugaan Ketidaktransparanan Seleksi PLN Nabire Mencuat, Bunai: Honorer Lokal Dikesampingkan

NABIRE, TOMEI.ID | Proses rekrutmen pegawai PT PLN (Persero) untuk wilayah Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan…

6 jam ago

Aksi Solidaritas Mahasiswa Papua di Maybrat Soroti Pelanggaran HAM dan Krisis Lingkungan Hidup

MAYBRAT, TOMEI.ID | Solidaritas Mahasiswa Rakyat Papua Peduli HAM (SMRPPH) Kabupaten Maybrat menggelar aksi longmarch…

7 jam ago

Wapres Gibran Dorong Kolaborasi Pemuda dan Mahasiswa Papua dalam Pembangunan Berkelanjutan di Enam DOB

JAYAPURA, TOMEI.ID | Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, mendorong peran aktif pemuda dan…

7 jam ago