Berita

Yonathan Demme Tangdilintin Masuk Kloter Kedua Tubuh KPK Utusan Mendagri Jabat Kepala Daerah

tomei.id | Pejabat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Yonathan Demme Tangdilintin resmi dilantik sebagai Pj Bupati Mimika oleh Penjabat Gubernur Papua Tengah, Anwar Harun Damanik di Aula Kantor Gubernur di Jalan Merdeka, Nabire, Senin (13/1/2025).

Yonathan diketahui adalah Direktur Pendidikan dan Pelatihan Anti Korupsi di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Lalu, apakah Yonathan merupakan satu-satunya pegawai KPK yang menduduki jabatan sebagai penjabat daerah di Provinsi Papua Tengah?

Tim Juru Bicara KPK RI, Budi Prasetyo kepada wartawan usai pelantikan mengatakan, Yonathan merupakan orang kesekian yang dipercayakan pemerintah pusat melalui Mendagri untuk menjabat sebagai Penjabat Kepala Daerah.

Baca Juga : Pj Gubernur Papua Tengah Lantik Yonathan Demme Tangdilintin Jadi Pj Bupati Mimika

“Jadi pak Yonathan masuk dalam kloter kedua di tubuh KPK yang dipercayakan oleh Mendagri sebagai kepala daerah,” kata Budi kepada awak media. 

Dikatakan, pada tahun 2025, KPK mendapat penugasan sebagai Pj kepala daerah sebanyak enam orang.

“Di kloter pertama, KPK mendapat tiga penugasan. Tiga daerah tersebut yaitu menjabat sebagai Pj Bupati satu di antara kabupaten di di Jawa barat, selanjutnya di NTT, dan Kalimantan Barat,” ujarnya.

“Kemudian di kloter kedua, KPK juga mendapat penugasan di Kabupaten Mimika, Bangka, Kabupaten Kudus,”lanjutnya.

Budi Prasetyo bilang, dengan penunjukkan Penjabat dari tubuh KPK adalah sebuah penugasan dan kehormatan bagi KPK.

Karena selama ini, menurutnya,  KPK cukup intens memberikan pendampingan kepada kepala daerah baik di level provinsi maupun kabupaten dan kota, diantaranya koordinasi suversi melalui instrumen monitoring for prevention.

“Jadi, disitu kami menjabarkan ada sebanyak delapan fokus area yaitu diantaranya penguatan atau optimalisasi pendapatan daerah dan sebagainya,” katanya.

Budi mengatakan, pihaknya bakal membantu Pj Bupati Mimika dalam melakukan pemetaan kembali apa yang menjadi permasalahan dasar dan juga apa yang menjadi prioritas daerah itu. 

“KPK dengan latarbelakang pemberantasan korupsi, tentunya akan memulai identivikasi titik-titik sektor mana saja yang rentan korupsi dan sektor mana yang penting untuk dilakukan optimalisasi untuk perbaikan pelayanan publik, perbaikan pendapatan asli daerah, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. [*].

Redaksi Tomei

View Comments

Recent Posts

James F. Borai Tegaskan Penanganan Tambang Ilegal Butuh Koordinasi dan Penetapan Wilayah Resmi

NABIRE, TOMEI.ID | Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Papua…

10 jam ago

Gubernur Meki Nawipa Dorong Kebangkitan Ekonomi Papua Tengah Lewat APINDO

NABIRE, TOMEI.ID | Gubernur Provinsi Papua Tengah, Meki Frit Nawipa, secara resmi membuka Musyawarah Provinsi…

11 jam ago

Gubernur Meki : Sukses Tidak Harus Jadi PNS, Tapi Harus Jadi Pengusaha di Negeri Sendiri

NABIRE, TOMEI.ID | Gubernur Provinsi Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, menegaskan bahwa kesuksesan tidak harus…

11 jam ago

Melison Dogopia Pimpin KNPI Deiyai Masa Periode 2025-2028

DEIYAI, TOMEI.ID | Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Provinsi Papua Tengah…

14 jam ago

Denda Jalan, Kompetisi Mandek: Persipani Catat Rekor Tanpa Bertanding

JAYAPURA, TOMEI.ID | Kompetisi Liga Indonesia musim 2024-2025 tidak hanya berbicara soal gol, kemenangan, dan…

15 jam ago

Bupati Intan Jaya Raih Penghargaan The Best Figure Regent 2025

INTAN JAYA, TOMEI.ID | Bupati Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, Aner Maisini menerima penghargaan nasional…

1 hari ago