Resmikan Gedung Gereja GKII Getsemani, Gubernur Meki : GKII Harus Kampanyekan Pentingnya Pendidikan

oleh -1196 Dilihat
Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, meresmikan Gedung Gereja GKII Getsemani di SP 3 Wadio, Kabupaten Nabire, pada Jumat (13/6/2025). (Foto: Humas Pemprov Papua Tengah).

NABIRE, TOMEI.ID | Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, meresmikan Gedung Gereja GKII Getsemani di SP 3 Wadio, Kabupaten Nabire, pada Jumat (13/6/2025).

Kegiatan peresmian tersebut sekaligus menjadi momentum perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-42 Jemaat GKII Getsemani.

banner 728x90

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh dan perwakilan, di antaranya Bupati Nabire, perwakilan DPR Papua, anggota MRP Pokja Agama, Dewan Rakyat Kabupaten (DRRK), serta Pengurus Wilayah GKII. Sebanyak 37 jemaat dari berbagai wilayah di Kabupaten Nabire turut memadati area gereja dalam suasana penuh sukacita.

Gubernur Meki Fritz Nawipa dalam sambutannya menyampaikan bahwa eksistensi GKII di Papua Tengah memiliki peran yang sangat strategis dalam membentuk karakter generasi yang takut akan Tuhan serta melahirkan pemimpin-pemimpin visioner di tanah Papua.

“GKII adalah gereja yang membesarkan kita semua. Gereja yang membawa kita keluar dari kegelapan menuju terang. Gereja yang mendorong kita mengenyam pendidikan hingga hari ini kita bisa menjadi bupati, gubernur, bahkan pemimpin di negeri ini,” ungkap Gubernur Meki disambut tepuk tangan jemaat.

baca juga : Gubernur Meki Nawipa: Papua Bisa Bangkit Lewat Kerja Keras dan Disiplin

Gubernur juga berharap agar gedung gereja yang baru dapat menjadi tempat yang mendorong umat serta para hamba Tuhan untuk semakin tekun dalam pelayanan dan pengabdian kepada Tuhan.

“Jabatan datang dan pergi, tetapi Yesus Kristus adalah kekal. Yang penting adalah bagaimana kita tetap hidup dalam Kristus dan membangun umat Kristen yang kuat di atas tanah ini,” tambahnya.

Gubernur menekankan pentingnya pendidikan sebagai pilar utama kemajuan gereja dan masyarakat. Menurutnya, tanpa sumber daya manusia yang berkualitas, gereja tidak akan dapat berkembang secara utuh.

“Gereja tanpa SDM akan mati. Karena itu, GKII harus mengampanyekan pendidikan yang berkarakter, pendidikan yang takut akan Tuhan, serta pendidikan yang membentuk iman Kristen di tanah Papua. Supaya dari Papua menyala pelita-pelita baru di tengah kegelapan,” ujar Gubernur Meki.

Acara peresmian berlangsung khidmat dan penuh semangat rohani, ditutup dengan ibadah syukur dan persembahan pujian dari ibu-ibu PKK. [*].

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.