Berita

Aksi Demo berjalan lancar, Ini Apresiasi DPR Papua Tengah

NABIRE. TOMEI.ID | Aksi demonstrasi penolakan investasi dan eksploitasi Blok Wabu yang dilakukan oleh Solidaritas Mahasiswa dan Rakyat Papua Tolak Blok Wabu Intan Jaya di Nabire pada hari Kamis, (17/6/2025) telah berjalan dengan baik.

Untuk itu sejumlah pihak diantaranya massa aksi, aparat kepolisian dan pihak eksekutif diapresiasi oleh Wakil Ketua IV DPR Papua Tengah John NR Gobai. Menurut dia, demo damai ini menunjukan bahwa terjadi peningkatan di dalam penyampaian pendapat di muka umum oleh masyarakat di Provinsi Papua Tengah.

baca juga : Gubernur Meki: Blok Wabu Bukan Urusan Kami. Semua Izin dari Jakarta

“Kami memberi apresiasi kepada pihak masyarakat yang mana dapat menyampaikan pendapatnya dengan baik dan juga kepada pihak kepolisian terutama Kapolres Nabire dan jajaran yang telah mengawal adik-adik kami untuk dapat menyampaikan aspirasinya ke DPR Papua Tengah,” kata Wakil Ketua IV DPR Papua Tengah John NR Gobai.

DPR Papua Tengah juga mengàpresiasi Gubernur dan Wakil Papua Tengah yang dapat berkoordinasi dan komunikasi dengan DPRPT, akhirnya beberapa perwakilan telah langsung menyampaikan aspirasi mereka kepada Gubernur Papua Tengah di dalam rapat dengar pendapat di DPRPT.

“Koordinasi antara kami seperti yang kami lakukan pada aksi kali ini mulai dari tadi malam semoga dapat berjalan dengan baik dan bila ada hal-hal yang kurang berkenan dan mohon maaf,” ucapnya.

baca juga : Ribuan Massa Gelar Aksi Damai Tolak Eksploitasi Blok Wabu di Nabire

Aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat dan mahasiswa, lanjut dia, tentu akan dikawal untuk dapat memastikan dapat sampai kepada para pihak yang bertanggung jawab dan perlu kami tekankan bahwa kewenangan memberikan IUPK untuk yang namanya blok wabu adalah kewenangan menteri.

“Penyampaian aspirasi pada hari ini merupakan lanjutan dari penyampaian aspirasi dari masyarakat Irian Jaya yang pernah disampaikan melalui Tivamaipa pada tahun 2023 yang lalu di Jakarta dan juga aksi pada Januari 2024 di Nabire. Sehingga disampaikan kepada pihak pemerintah pusat untuk menjadi pertimbangan untuk dalam pemberian izin, bawa masyarakat menolak izin untuk blok wabu di Kabupaten Intan Jaya,” katanya. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

Satpol PP Dogiyai Gelar Lomba Paduan Suara dan Panca Pra Satya Natal 2025

DOGIYAI, TOMEI.ID | Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Dogiyai menyelenggarakan Lomba Paduan…

16 menit ago

Persipuncak Chartensz Kokohkan Reputasi Sebagai Tim Unggulan Papua Tengah

NABIRE, TOMEI.ID | Persipuncak Chartensz kembali menegaskan dominasinya di kancah sepakbola Papua Tengah setelah menjuarai…

23 menit ago

200 Peserta Ikuti Seminar Jaringan Doa Regional Papua Barat Daya, Kesehatan Jadi Fokus Kemitraan Lintas Lembaga

SORONG, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat Daya, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) kembali menegaskan…

4 jam ago

Pemprov Papua Tengah Buka Sosialisasi Persiapan Perhitungan Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Tingkat Provinsi

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah melalui Staf Ahli I Bidang Pemerintahan, Hukum, dan…

5 jam ago

Manajemen Persipura Resmi Buka Suara Usai Lepas Enam Pemain

JAYAPURA, TOMEI.ID | Persipura Jayapura secara resmi melepas enam pemain menjelang lanjutan kompetisi Liga 2…

5 jam ago

BEM FKM Uncen Gelar LDK 2025–2026, Tekankan Kepemimpinan Kritis dan Etis di Era Digital

JAYAPURA, TOMEI.ID | Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Cenderawasih (FKM Uncen) periode…

5 jam ago