NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah menyampaikan komitmen kuat untuk mendukung pertumbuhan dan kemandirian pengusaha muda Papua Tengah dalam sambutan Gubernur Papua Tengah pada pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) I BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Papua Tengah.
Kegiatan tersebut berlangsung yang ini di Aula Kantor Gubernur, Rabu, (26/11/2025).
Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, menegaskan bahwa pemerintah daerah memberikan ruang penuh kepada anak-anak muda Papua untuk memimpin ekosistem dunia usaha dan menjadi pelaku utama pembangunan ekonomi daerah. Ia menyampaikan rasa bangga sekaligus dorongan agar generasi muda berani mengambil peran strategis.
“Ketua KADIN Papua Tengah orang asli Papua Tengah, Ketua HIPMI juga anak Papua Tengah. Ini luar biasa. Saya bangga melihat anak-anak muda yang kelak akan menggantikan kami. Jika ingin duduk memimpin, jadilah pengusaha lebih dulu, berproses, bekerja keras, bukan hanya mengejar posisi,” ujar Gubernur.
Dalam sambutannya, Gubernur menekankan pentingnya kepercayaan diri dan konsistensi kaum muda dalam membangun usaha. Ia menyampaikan bahwa era baru Papua Tengah harus diisi oleh putra-putri daerah yang tidak hanya menjadi penonton, tetapi aktor penggerak ekonomi.
“Sekarang saatnya pengusaha Papua Tengah maju. Kita dukung mereka agar tumbuh menjadi pilar ekonomi. Perputaran usaha harus kembali ke daerah, tidak hanya keluar. Kita bangkit bersama,” ujarnya.
Gubernur juga menceritakan perjalanan panjang para pelaku usaha Papua terdahulu, yang berjuang dari keterbatasan namun memiliki karakter kuat dan hati yang bersih. Ia menegaskan bahwa mentalitas optimis adalah modal utama untuk bertahan dan menang.
Gubernur Papua Tengah menekankan bahwa kolaborasi adalah kunci. Pemerintah tidak dapat berjalan sendiri, begitu pula pengusaha. Keduanya harus menjadi bagian integral dalam memajukan UMKM, membuka lapangan kerja, dan memperkuat struktur ekonomi masyarakat kecil.
“Kita datang bukan untuk menang sendiri, tapi menyelesaikan tugas bagi masa depan Papua Tengah yang lebih baik. Tantangan selalu ada, namun bagi orang yang mau bergerak dan berinovasi, tantangan adalah peluang,” tegasnya.
Dalam momen tersebut, Gubernur juga menyoroti pentingnya jejaring. Menurutnya, kekuatan pengusaha tidak hanya pada modal finansial, tetapi pada jaringan sosial, relasi, dan kemampuan membangun kemitraan yang sehat.
Gubernur menyampaikan empat pesan utama agar HIPMI menjadi organisasi yang produktif dan relevan, yakni pertama, HIPMI harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam penguatan UMKM dan pembangunan ekonomi daerah; kedua, menjaga solidaritas serta integritas organisasi agar tetap dipercaya dan berkelanjutan; ketiga, menumbuhkan semangat kewirausahaan yang inovatif, kreatif, adaptif, serta berbasis daya saing; dan keempat, menghadirkan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui program yang memberikan dampak langsung pada ekonomi rakyat.
Memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, melalui kegiatan yang berdampak langsung bagi ekonomi rakyat.
Gubernur menutup sambutannya dengan penegasan dukungan penuh Pemprov Papua Tengah kepada HIPMI.
“Pemerintah Provinsi Papua Tengah mendukung kolaborasi bersama HIPMI. Kami yakin HIPMI mampu membina dan mengembangkan generasi muda Papua Tengah sebagai pengusaha tangguh dan pemimpin ekonomi masa depan,” pungkasnya. [*].
