HUT ke-3 Papua Barat Daya: Semangat Percepatan Pembangunan dan Konsolidasi Masyarakat

oleh -1214 Dilihat

SORONG, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat Daya, bersama ribuan masyarakat, merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-3 di Alun-Alun Aimas, Kabupaten Sorong, pada Senin (8/12/2025).

Perayaan meriah ini menandai tiga tahun perjalanan provinsi termuda di Indonesia, yang mengusung tema “Papua Barat Daya yang Maju, Aman, dan Bersatu: Memajukan Pembangunan untuk Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat.”

banner 728x90

Acara ini dihadiri oleh beragam elemen masyarakat dan pejabat publik se-Papua Barat Daya, termasuk tokoh masyarakat, Forkopimda, deklarator, presidium, perangkat daerah, pelajar, mahasiswa, serta tamu undangan lainnya, menunjukkan soliditas dukungan publik terhadap provinsi baru tersebut.

Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, dalam amanat upacara, menekankan bahwa usia tiga tahun adalah fase krusial untuk memperkuat tata kelola pemerintahan dan mempercepat pembangunan lintas sektor. Ia mengajak momentum ini sebagai ruang refleksi bersama guna memastikan arah pembangunan tetap terukur dan memberikan dampak nyata.

“Pada usia yang masih sangat muda ini, kita telah menapaki banyak langkah penting. Namun ke depan tantangan masih besar. Karena itu kita harus bekerja bersama, menjaga persatuan, dan memastikan pembangunan benar-benar menyentuh masyarakat hingga kampung-kampung,” ujar Gubernur Kambu.

Gubernur memaparkan sejumlah capaian signifikan dalam tiga tahun terakhir, meliputi peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, penguatan ekonomi dan sosial budaya, pembangunan infrastruktur dasar, serta percepatan reformasi pelayanan publik. Seluruh upaya ini difokuskan pada pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Papua Barat Daya.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap sejarah pemekaran, Pemprov juga memberikan piagam penghargaan kepada empat unsur penting: pembuat logo provinsi, Tim Percepatan Pembentukan Provinsi, Tim Deklarator, serta Tim Presidium. Prosesi dilanjutkan dengan pemotongan kue ulang tahun sebagai simbol rasa syukur.

Sekretaris Daerah Papua Barat Daya sekaligus Ketua Panitia HUT, Yakob Kareth, menegaskan bahwa peringatan ini lebih dari sekadar seremoni, melainkan momentum konsolidasi seluruh komponen masyarakat untuk memperkuat fondasi pembangunan.

“Keberhasilan pembangunan hanya dapat dicapai apabila semua pihak terlibat aktif, saling menguatkan, dan menjaga harmoni di tanah ini,” ungkap Yakob, seraya mengajak masyarakat untuk terus menjaga persatuan demi masa depan Papua Barat Daya yang lebih maju dan sejahtera.

Antusiasme masyarakat, kerja kolektif pemerintahan daerah, serta penghargaan terhadap para tokoh pemekaran memperlihatkan optimisme bahwa Papua Barat Daya berada pada jalur yang tepat menuju pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyatnya. [*].

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.