Pangkas Dana Otsus, Gubernur Meki Mawipa Siram Sorotan Pedas Dihadapan Wamendagri

oleh -16 Dilihat

NABIRE, TOMEI.ID | Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa menyiram sorotan pedas soal pemangkasan Dana Otonomi Khusus (Otsus) oleh Pemerintah Pusat di hadapan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Ribka Haluk.

Rapat Kerja Komisi II DPR RI yang dihadiri Wamendagri, Ribka Haluk, mewakili Tito Karnavian bersama tiga gubernur DOB di Papua ini digelar untuk mengevaluasi perkembangan pembangunan di empat provinsi baru di Papua. 

Menurut Gubernur Meki, pemangkasan dana Otsus dinilai menghambat kemajuan pembangunan di Papua. Karena pemangkasan juga terjadi pada Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK).

banner 728x90

 “Apa artinya Otsus di tanah Papua kalau dana Otsus dipangkas Pemerintah Pusat,”kata Nawipa, saat Rapat Kerja Komisi II DPR RI, Kamis (13/3/2025).

Otsus ditawarkan negara kepada Orang Papua dengan tujuan meredam isu Papua Papua Merdeka, namun kondisi pemangkasan dana Otsus dinilai makin mempersulit Pemerintah Daerah di Papua membuat kebijakan strategi pembangunan.

“Kalau Otonomi Khusus dikasih, kasih full sama kita,”tegas Meki Nawipa.Gubernur Meki menegaskan kondisi geografis di Papua sangat berbeda dengan daerah lain di Indoensia. Khsusus di Papua membutuhkan biaya yang besar untuk menyelenggarakan pelayanan publik. 

“Jadi kita [di Papua] itu spesial sama dengan Aceh. 

Daerah di Aceh, tidak separah kita di Papua. Semua Pakai pesawat, helikopter, tantangan yang besar. Maka itu, ini tanggungjawab komisi II dan kita semua. Dari ruang inilah daerah otonomi baru terbentuk, dari ruang inilah Orang Papua bisa dibelah, bisa dibantu,”kata Nawipa.

Mantan Bupati Paniai ini berharap Komisi II DPR RI ikut bertanggungjawab atas pemangkasan anggaran tersebut. Karena meletakan pondasi yang kuat, butuh biaya yang cukup untuk membangun Papua.

“Jadi saya berharap supaya dengan semua dalam pertemuan ini menjadi evalusi dan batu loncatan buat kita dan ini menjadi Mile Stone untuk bagaimana kita memulai melupakan yang lama dan memulai yang baru meletakan pondasi supaya besok lebih baik daripada hari ini,”pungkas Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.