Berita

Pemkab Dogiyai Fokus Benahi Pendidikan, Guru Dibekali Pelatihan Kurikulum Baru

DOGIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten Dogiyai menegaskan komitmennya meningkatkan mutu pendidikan meski masih dihadapkan pada berbagai persoalan, mulai dari keterbatasan sarana-prasarana, kedisiplinan guru dan siswa, manajemen sekolah, hingga minimnya peran orang tua dalam mendukung anak, yang kini menjadi fokus pembenahan bersama.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang SD, SMP, SMA, dan SMK Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Dogiyai, Benediktus Goo, dalam pertemuan membahas persoalan pendidikan yang berlangsung di SMK Negeri 1 Dogiyai, Kamis (28/8/2025).

“Langkah-langkah yang harus kita lakukan supaya lahir sekolah-sekolah yang bermutu, pertama kita melihat kebijakan di Kementerian melalui perubahan kurikulum Permen Dikdasmen Nomor 13 Tahun 2025. Di dalamnya ada empat program prioritas dan dua program tambahan, yaitu pembelajaran mendalam di clearman, literasi numerasi dengan sains, coding dengan kecerdasan artificial, serta tes akademik kemampuan,” jelas Goo.

Menurutnya, pelatihan akan dilakukan secara bertahap dengan mendatangkan narasumber dari pusat, kemudian dilanjutkan dengan pendampingan oleh Balai Guru Penggerak (BGP) dan Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) provinsi.

“Selanjutnya kami akan mendampingi GMP dan KKG dalam implementasi perubahan kurikulum, termasuk muatan lokal,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Dogiyai, David Goo, menyoroti masih adanya persoalan mendasar terkait Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di beberapa sekolah. Ia menegaskan, tahun 2025 pihaknya mendapati sekitar 15 sekolah di Dogiyai yang KBM-nya tidak berjalan normal.

“Kami akan mencari solusi supaya sekolah-sekolah ini KBM bisa berjalan seperti biasanya. Sekolah-sekolah tersebut akan kami datangi langsung untuk memastikan permasalahannya apa, dan itu akan kami lakukan mulai tahun 2026,” tegas David Goo.

Di sisi lain, Kepala Sekolah SD YPPGI Matadi, Yulianus Auwe, yang turut hadir dalam diskusi bertajuk Pendidikan Bermutu Untuk Semua, memberikan apresiasi atas inisiatif pemerintah daerah. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu tenaga pengajar untuk meningkatkan kompetensi dan memperbaiki proses pembelajaran di sekolah.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah, karena melalui kegiatan ini guru-guru semakin terbantu dalam meningkatkan mutu KBM di sekolah,” pungkasnya. [*].

Redaksi Tomei

Recent Posts

Pemkab Dogiyai Salurkan Dana Hibah 2025 kepada 91 Lembaga Keagamaan dan Organisasi Masyarakat

DOGIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dogiyai menyalurkan dana hibah Tahun Anggaran 2025 kepada 91…

15 jam ago

Pemadaman Listrik Meluas, KNPI Deiyai Minta Pemda Intervensi PLN

DEIYAI, TOMEI.ID | Krisis listrik kembali melanda wilayah Meepago, pasca longsor di KM 139 Jalan…

15 jam ago

Dorong Kebangkitan Atlet Daerah, Pemprov Papua Tengah Gelar Kejuaraan Multi Event dan Single Event di Nabire

NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Provinsi Papua Tengah secara resmi membuka Kejuaraan Multi Event dan Single…

15 jam ago

Bupati Dogiyai Serahkan SK CPNS K2 dan P3K kepada 295 Tenaga ASN

DOGIYAI, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dogiyai resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan bagi Calon…

16 jam ago

Wabup Deiyai Ajak OPD Perkuat Pembinaan CPNS untuk Tingkatkan Kinerja Aparatur

DEIYAI, TOMEI.ID | Dalam apel gabungan yang digelar di halaman Kantor Bupati Deiyai pada Senin…

23 jam ago

Mahkota Cenderawasih Dibakar, Mahasiswa Uncen Turun Jalan Serukan Identitas dan Budaya Papua

JAYAPURA, TOMEI.ID | Ribuan mahasiswa dari Gerakan Solidaritas Mahasiswa Universitas Cenderawasih (Uncen) turun ke jalan…

23 jam ago