JAYAPURA, TOMEI.ID | Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, meninjau kesiapan operasional Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Jayapura, Papua, Kamis (18/9/2025). Kedatangan Wapres disambut jajaran RSUP Jayapura bersama Kementerian Kesehatan.
Direktur Utama RSUP Jayapura, dr. Petronella Marcia Risamasu, menyampaikan bahwa Wapres sangat puas dengan fasilitas, peralatan medis, dan sumber daya manusia yang telah disiapkan.
“Beliau menyampaikan bahwa fasilitas yang disiapkan pemerintah pusat sangat lengkap dan memadai. Alat-alat siap digunakan, tenaga medis siap, dan semua perizinan sudah lengkap,” ujar Petronella.
Meski belum diresmikan, RSUP Jayapura sudah mulai melayani masyarakat. Hingga kini tercatat 450 pasien rawat jalan, 12 pasien rawat inap, serta dua operasi yang berhasil dilakukan. Layanan IGD juga telah aktif.
“Rawat jalan sudah ada 450 pasien, rawat inap 12 pasien, dan dua operasi sudah dilakukan. IGD juga sudah melayani pasien,” tambahnya.
Ia menegaskan RSUP Jayapura siap memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Papua.
“Intinya, kami siap melayani masyarakat Papua. Semoga keberadaan RSUP Jayapura ini dapat memenuhi harapan masyarakat yang selama ini kesulitan mendapatkan layanan kesehatan layak,” katanya.
Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan, dr. Azhar Jaya, menegaskan hadirnya RSUP Jayapura diharapkan dapat mengurangi rujukan pasien ke luar Papua, seperti ke Makassar atau Surabaya.
“Dengan adanya rumah sakit ini, masyarakat Papua sebagian besar kasusnya tidak perlu lagi dirujuk ke luar daerah. Semua bisa ditangani di sini, sehingga meringankan beban masyarakat,” jelasnya.
Peninjauan Wapres sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa peresmian RSUP Jayapura akan segera dilakukan. Kehadiran rumah sakit ini diharapkan menjadi jawaban atas kebutuhan layanan kesehatan representatif dan setara dengan provinsi lain di Indonesia. [*].
