NABIRE, TOMEI.ID | Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, secara resmi membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Motoprix Seri II Regional E Papua Tengah di Eks Bandara Lama Nabire, Jumat (26/9/2025).
Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, Jumat 26 hingga Minggu 28 September 2025.
Dalam sambutannya, Gubernur Nawipa menegaskan bahwa ajang ini tidak hanya menjadi arena kompetisi, melainkan momentum penting untuk membangkitkan kembali sektor otomotif di Papua Tengah.
“Event ini harus menjadi pemicu untuk melahirkan prestasi, membangun fasilitas, dan menyiapkan generasi muda Papua Tengah agar mampu bersaing di level nasional,” ujar Nawipa.
Gubernur juga memaparkan beberapa langkah strategis, antara lain pembangunan sirkuit balap permanen, pembinaan atlet melalui program pendidikan malam, penyelenggaraan event otomotif tahunan, serta pelatihan intensif menuju 2028. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI), pemerintah daerah, dan tokoh masyarakat agar inisiatif ini benar-benar terealisasi.
“Anak muda Papua Tengah harus berani mengambil peluang. Jangan hanya jadi penonton, tapi buktikan kemampuan di lintasan,” tegasnya.
Acara pembukaan dihadiri perwakilan IMI Pusat, pejabat daerah, serta tokoh masyarakat, dengan dukungan penuh ribuan warga Nabire yang memadati arena sejak hari pertama.
Ketua Panitia Kejurnas, Emanuel Youw, menyebut bahwa kompetisi ini juga menjadi sarana memperkenalkan olahraga otomotif lebih luas.
“Kejurnas ini adalah wadah untuk mempromosikan otomotif di Papua Tengah sekaligus menyambut kepemimpinan baru di tingkat daerah maupun pusat,” katanya.
Kejurnas Motoprix Seri II menampilkan enam kelas dengan total 22 nomor lomba. Selain sebagai hiburan dan ajang prestasi, event ini juga menjadi kualifikasi menuju Piala Presiden yang dijadwalkan berlangsung Desember mendatang.
Penyelenggaraan balapan mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, pelaku usaha, serta sponsor utama seperti Gubernur Papua Tengah, Bandar Papua, Aquanab, Aquafit, dan sejumlah bisnis lokal. Dukungan mencakup kontribusi finansial, penyediaan peralatan, hingga logistik.
Demi keamanan dan kelancaran, aparat kepolisian, TNI, dan organisasi lokal turut dikerahkan. Sinergi ini diharapkan mampu menjadikan Kejurnas Motoprix Seri II sebagai tonggak kebangkitan olahraga otomotif di Papua Tengah sekaligus membuka jalan bagi lahirnya talenta balap baru di tingkat nasional. [*].
PUNCAK JAYA, TOMEI.ID | Di antara deretan pegunungan yang diselimuti kabut tebal, berdiri sebuah kota…
Oleh: Doganak Lewi Pabika Manusia adalah bungsu dari segala ciptaan Tuhan (bdk. Kej. 1: 26).…
DOGIYAI, TOMEI.ID | Kepala Kampung Kegata, Distrik Piyaiye, Kabupaten Dogiyai, Meki Kegou, menegaskan komitmennya pada…
DEIYAI, TOMEI.ID | Jemaat Kingmi Kalvari Bomou II di Kabupaten Deiyai merayakan momen bersejarah dengan…
DOGIYAI, TOMEI.ID | Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah, pada tahun anggaran 2025 menerima kucuran dana desa…
NABIRE, TOMEI.ID | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nabire kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat ekonomi kampung melalui…