Bupati Elvis Bantu Denominasi Gereja Puncak Rp 2 M dan Siap Renovasi Rumah Misionaris Jadi Situs Sejarah

oleh -785 Dilihat
Bupati Puncak Elvis Tabuni, SE,MM dan Wakil Bupati Naftali Akawal, SE bersama dengan Ketua DPRK Puncak Thomas Tabuni, S.IP menyerahkan dana kepada pimpinan Dedominasi Gereja di Kabupaten Puncak sebesar Rp 2 Miliar di sela-sela Ibadah Syukuran di Gereja kemah Injil Indonesia (GKII) Jemaat Betel Yenggerenok, Distrik Gome, Minggu, 4 Mei 2025. (Foto: Dokumentasi Kominfo Puncak).

ILAGA, TOMEI.ID | Bupati Puncak Elvis Tabuni, didampingi Wakil Bupati Naftali Akawal, dan Ketua DPRK Puncak Thomas Tabuni, menyerahkan bantuan senilai Rp 2 miliar kepada sejumlah Denominasi Gereja dan Mesjid yang ada di Puncak.

Penyerahan dana bantuan keagamaan ini dilakukan Bupati Elvis Tabuni di sela-sela Ibadah Syukur di Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Jemaat Betel Yenggerenok, Distrik Gome, Minggu, 4 Mei 2025.

banner 728x90

Menurut Bupati Elvis, sebagai kader yang lahir dari gereja, ia dan Wabup Naftali selama masa kepemimpinannya akan komitmen memberi perhatian kepada semua gereja, termasuk juga mesjid.

baca juga : Gelar Ibadah Syukur, Bupati Elvis : Kami Percaya Dalam Tuntunan Tuhan, Puncak Bisa Maju

Ia menegaskan, ke depan dirinya juga akan rutin melakukan kunjungan ke gereja-gereja sehingga bisa melihat kekurangan apa saja yang perlu dibantu oleh Pemerintah Daerah melalui dana hibah.

“Program ke depan, kami juga akan melakukan ibadah bersama dengan masyarakat,baik di Beoga, di Sinak, bersama dengan klasis-klasis seperti dengan Kebangkitan Kebangunan Rohani (KKR). Tujuannya agar iman warga semakin kuat kepada Kristus, sehingga tercipta kedamaian di distrik-distrik tersebut,” kata Bupati Elvis kepada wartawan usai Ibadah Syukur.

Tak hanya itu. Mantan anggota DPRD Puncak Jaya ini juga menegaskan, pihaknya memiliki satu program lain yakni melakukan renovasi rumah-rumah para misionaris yang pernah membawa Injil pertama kali bagi masyarakat Damal dan Dani di Kabupaten Puncak. Baik itu di Eromaga, Ilaga, Sinak maupun di Beoga dan menjadikan itu sebagai situs-situs sejarah yang akan selalu diingat, dikenang, dan dihormati oleh generasi muda saat ini.

“Kabupaten Puncak ini merupakan Tanah injil. Dulunya gelap, namun dengan injil yang dibawa oleh para misionaris, akhirnya daerah ini menjadi terang. Oleh karena itu, kami akan merenovasi rumah-rumah misionaris menjadi situs-situs sejarah supaya dikenal dan dikenang generasi muda Puncak,” tegas politisi Gerindra ini. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.