NABIRE, TOMEI.ID | Wakil Gubernur Papua Tengah, Deinas Geley, menghadiri Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) sekaligus pelantikan pengurus Pimpinan Wilayah Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Papua Tengah periode 2024–2029.
Kegiatan berlangsung di Islamic Center, Jalan Merdeka Nabire, Senin (17/11/2025).
Acara tersebut turut dihadiri Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU, Dra. Hj. Arifatul Choiri Fauzi, jajaran pengurus PW Muslimat NU Papua Tengah yang baru dilantik, unsur Forkopimda Provinsi Papua Tengah dan Kabupaten Nabire, pejabat tinggi pratama pemerintah daerah, serta para tokoh agama dan masyarakat.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Deinas Geley menegaskan bahwa Muslimat NU merupakan kekuatan sosial-keagamaan yang memiliki kontribusi penting dalam pemberdayaan perempuan, pendidikan keluarga, serta penguatan nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jama’ah di tengah masyarakat.
“Muslimat NU Papua Tengah diharapkan menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun manusia yang beriman, cerdas, sehat, dan sejahtera,” ujar Geley.
Ia juga mendorong Muslimat NU untuk berperan lebih aktif dalam peningkatan kualitas pendidikan, penguatan peran perempuan di lingkungan keluarga dan masyarakat, serta pengembangan ekonomi kreatif. Menurutnya, organisasi perempuan ini memiliki potensi besar dalam penguatan ekonomi umat, terutama di kalangan ibu-ibu dan generasi muda, sekaligus menjadi garda terdepan menjaga kerukunan antarumat beragama di Papua Tengah.
Lebih lanjut, Wagub menilai Rakerwil yang digelar tahun ini strategis untuk merumuskan program kerja yang realistis, berdampak langsung bagi masyarakat, dan selaras dengan visi pembangunan daerah, yakni “Papua Tengah yang Mandiri, Sejahtera, dan Berkeadilan.”
“Pemerintah Provinsi Papua Tengah akan terus membuka ruang kerja sama dengan seluruh organisasi keagamaan, termasuk Muslimat NU, untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat,” tambahnya.
Atas nama Pemerintah Provinsi Papua Tengah, Wagub Geley menyampaikan selamat kepada pengurus PW Muslimat NU yang baru dilantik. Ia berharap amanah tersebut dapat dijalankan dengan penuh tanggung jawab, keikhlasan, serta semangat pengabdian kepada umat dan daerah.
“Marilah kita terus merawat semangat kebersamaan, persaudaraan, dan pengabdian demi Papua Tengah yang maju, damai, dan bermartabat,” pungkasnya. [*].
