NABIRE, TOMEI.ID – Sejumlah persiapan terus dimatangkan menjelang pelaksanaan Rapat Gubernur dan Badan Pengarah Percepatan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) se-Papua Raya yang akan digelar di Provinsi Papua Tengah. Salah satu langkah awal yang dilakukan adalah pengecekan langsung terhadap lokasi kegiatan.
Kepala Bagian Administrasi Umum (Adpim) Biro Umum Setda Provinsi Papua Tengah, Alantino Wiyai, menyatakan pihaknya siap menyukseskan kegiatan tersebut dengan mengoptimalkan seluruh aspek persiapan.
“Ini merupakan momentum penting yang baru pertama kali dilaksanakan di Provinsi Papua Tengah, jadi memang harus dipersiapkan secara matang. Apalagi, dalam forum ini akan dibahas berbagai isu penting terkait kesejahteraan masyarakat Papua ke depan, termasuk usulan-usulan strategis yang akan diajukan ke pemerintah pusat,” ujar Alantino.
Ia menjelaskan, pemilihan Papua Tengah sebagai lokasi kegiatan tak terlepas dari posisi Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Asosiasi Gubernur se-Papua Raya.
“Karena itu, Papua Tengah menjadi pusat pelaksanaan rapat ini dan dimotori langsung oleh Gubernur kita untuk menginisiasi diskusi bersama para pimpinan daerah di Tanah Papua,” tambahnya.
Lebih lanjut, Alantino menyebutkan bahwa sejumlah hal teknis menjadi perhatian, seperti koordinasi dengan setiap provinsi peserta, penataan lokasi kegiatan, transportasi, kesiapan sarana dan prasarana, serta aspek keamanan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mendukung kelancaran kegiatan ini. Kami berharap, dengan sinergi yang baik, pelaksanaan rapat ini dapat berjalan lancar dan sukses,” imbuhnya.
Rapat ini dijadwalkan berlangsung selama satu hari, tepatnya pada Selasa, 15 April 2025, bertempat di Ballroom Kantor Gubernur Sementara Papua Tengah, Bandara Lama Nabire.
Kegiatan ini akan dihadiri oleh enam Gubernur dari wilayah Papua Raya, yaitu: Gubernur Papua, Gubernur Papua Tengah, Gubernur Papua Pegunungan, Gubernur Papua Selatan, Gubernur Papua Barat, dan Gubernur Papua Barat Daya. [*].
