NABIRE, TOMEI.ID | Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, mencanangkan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih dalam rangka menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2025.
Kegiatan ini digelar di Kompleks Kantor Gubernur Papua Tengah, Sabtu (9/8/2025), dan dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, tokoh masyarakat, serta perwakilan organisasi kemasyarakatan.
Dalam sambutannya, Gubernur Meki Nawipa menegaskan bahwa bendera Merah Putih bukan sekadar kain berwarna merah dan putih, tetapi simbol kedaulatan, persatuan, dan pengorbanan para pahlawan bangsa.
“Melalui gerakan pembagian bendera ini, kita menumbuhkan kembali rasa cinta tanah air, mempersatukan kesatuan, dan meneguhkan kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia,” ujarnya.
Gubernur menyampaikan bahwa bulan Kemerdekaan tahun ini berlangsung sejak 1 Agustus hingga 31 Agustus 2025. Ia mengajak seluruh warga Papua Tengah untuk menghiasi setiap sudut wilayah dengan kibaran Merah Putih, mulai dari rumah, kantor, sekolah, pasar, jalan raya, hingga perahu nelayan.
“Biarkan warna merah putih berkibar di setiap sudut menandai semangat kita memperingati delapan dekade kemerdekaan. Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI adalah momen bersejarah,” tambahnya.
Meki Nawipa mengingatkan bahwa 80 tahun lalu, kemerdekaan bangsa Indonesia diraih melalui perjuangan panjang dan pengorbanan besar. Semangat itu, tegasnya, harus diwariskan kepada generasi penerus agar Papua Tengah dan seluruh Indonesia dapat melangkah mantap menuju Indonesia Emas 2045.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, instansi pemerintah, dunia usaha, dan organisasi kemasyarakatan untuk berpartisipasi aktif dalam gerakan ini.
“Ini bukan hanya milik pemerintah, tetapi milik seluruh rakyat Indonesia. Mari kita jadikan momentum ini sebagai ajang mempererat persaudaraan, membangun kebersamaan, dan memperkuat semangat gotong royong demi kemajuan Papua Tengah,” pungkasnya. [*].
